Revitalisasi Taman Sari Kota Serang: Ruang Terbuka Hijau Ramah Anak dan Disabilitas
Pemkot Serang akan segera revitalisasi Taman Sari pasca-pembongkaran kios liar, bertujuan untuk mengembalikan fungsi sebagai ruang terbuka hijau yang ramah anak dan disabilitas serta meningkatkan perekonomian warga.
![Revitalisasi Taman Sari Kota Serang: Ruang Terbuka Hijau Ramah Anak dan Disabilitas](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/05/220031.196-revitalisasi-taman-sari-kota-serang-ruang-terbuka-hijau-ramah-anak-dan-disabilitas-1.jpg)
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang berencana segera melakukan revitalisasi Taman Sari setelah pembongkaran kios-kios liar di kawasan tersebut. Langkah ini merupakan bagian dari penataan kota untuk mengembalikan Taman Sari sebagai ruang terbuka hijau (RTH).
Revitalisasi Taman Sari: Ruang Terbuka Hijau yang Lebih Baik
Kepala DLH Kota Serang, Farah Richi, menjelaskan bahwa revitalisasi Taman Sari bertujuan untuk mempercantik kawasan, meningkatkan kualitas udara, serta menciptakan lingkungan yang ramah bagi anak-anak dan penyandang disabilitas. Lebih dari itu, revitalisasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian warga sekitar.
"Revitalisasi ini juga sebagai upaya untuk mempercantik serta memenuhi kebutuhan oksigen, meningkatkan ekonomi warga, ramah anak hingga disabilitas," ujar Farah Richi dalam keterangannya di Serang, Rabu (5/2).
Tahapan dan Anggaran Revitalisasi
Proyek revitalisasi Taman Sari direncanakan dimulai pada tahun ini dan anggarannya akan disesuaikan dengan anggaran pemeliharaan rutin DLH Kota Serang. Untuk memastikan penataan pedagang yang terdampak pembongkaran kios, DLH Kota Serang akan berkolaborasi dengan Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil, Perindustrian dan Perdagangan (DinkopUKMPerindag).
"Tahun ini kita akan mulai revitalisasi, untuk anggaran akan di sesuaikan dengan anggaran pemeliharaan, untuk jumlah pastinya harus liat data," tambah Farah Richi.
Pengawasan dan Partisipasi Masyarakat
DLH Kota Serang memastikan pengawasan ketat untuk mencegah pembangunan liar di sekitar Taman Sari pasca revitalisasi. Satuan Tugas (Satgas) akan dibentuk untuk memantau kawasan tersebut. Pemerintah Kota Serang juga mengajak masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk ikut serta menjaga dan memelihara Taman Sari setelah revitalisasi selesai.
"Kita buat seindah mungkin karena ini jantung kota, ibu kota Banten, saya juga mengajak tidak hanya masyarakat, namun juga stakeholder yang ada di Kota Serang turut berperan aktif untuk memelihara," kata Farah Richi.
Revitalisasi Taman Sari diharapkan mampu menjadi contoh bagi penataan ruang terbuka hijau di daerah lain, menciptakan lingkungan yang lebih asri, dan meningkatkan kualitas hidup warga Kota Serang.
Harapan untuk Taman Sari
Dengan revitalisasi ini, Taman Sari diharapkan dapat menjadi paru-paru kota yang lebih baik, tempat rekreasi yang nyaman dan aman, serta berkontribusi pada peningkatan perekonomian masyarakat sekitar. Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan proyek ini dan keberlanjutannya.