Satpol PP Garut Jaga Wisata Kuliner Ceplak, Wujudkan Kenyamanan Pengunjung
Satpol PP Garut menurunkan tim untuk mencegah gangguan keamanan dan kenyamanan di kawasan wisata kuliner malam Ceplak, Garut, dari para pengamen dan pengemis.

Kawasan wisata kuliner malam Ceplak di Garut, Jawa Barat, kini kembali aman dan nyaman berkat kesigapan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Garut. Pada Minggu, 16 Maret 2024, Satpol PP menurunkan satu regu personel (10 orang) untuk berpatroli dan menjaga keamanan di lokasi tersebut, mulai pukul 16.00 hingga 23.00 WIB. Langkah ini diambil sebagai respon atas keluhan maraknya pengamen dan pengemis yang mengganggu kenyamanan pengunjung dan pedagang.
Kepala Satpol PP Kabupaten Garut, Usep Basuki Eko, menjelaskan bahwa patroli rutin ini bertujuan untuk menciptakan suasana aman dan nyaman bagi seluruh pengunjung dan pedagang di wisata kuliner Ceplak yang terletak di Jalan Siliwangi, Garut Kota. Keberadaan pengamen dan pengemis sebelumnya dikeluhkan karena berdampak pada sepinya pengunjung. "Alhamdulillah, setelah dilakukan penjagaan, tidak ada lagi pengemis dan pengamen yang mengganggu kenyamanan pengunjung di sana," ujar Usep.
Penjagaan yang dilakukan oleh Satpol PP Garut ini merupakan tindak lanjut dari tinjauan langsung yang dilakukan oleh Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, beserta jajarannya. Tinjauan tersebut dilakukan sebagai respons atas keluhan masyarakat mengenai gangguan kenyamanan di kawasan wisata kuliner tersebut. Pemerintah daerah Garut berkomitmen untuk menjaga agar wisata kuliner Ceplak tetap menjadi destinasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Patroli Rutin dan Imbauan Kepada Masyarakat
Usep Basuki Eko menambahkan bahwa patroli di kawasan wisata kuliner Ceplak akan terus dilakukan secara rutin. Ia juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengunjung yang merasa terganggu kenyamanannya di wilayah Garut, untuk segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas setempat atau melalui nomor pengaduan Satpol PP. Langkah proaktif ini diharapkan dapat menciptakan sistem keamanan dan kenyamanan yang lebih efektif.
Selain itu, Usep juga mengimbau kepada masyarakat dan pedagang untuk bersama-sama menjaga ketertiban, kenyamanan, dan kebersihan lingkungan. Hal ini termasuk tidak membuang sampah sembarangan di kawasan perkotaan Garut. "Kami berharap masyarakat, khususnya para pedagang serta pengunjung, pembeli dapat menjaga suasana nyaman, tertib, dan menjaga kebersihan di kawasan tersebut," pesannya.
Langkah kolaboratif antara pemerintah daerah dan masyarakat ini diharapkan dapat menjaga kelangsungan dan perkembangan wisata kuliner Ceplak sebagai salah satu ikon Garut. Dengan terjaganya keamanan dan kenyamanan, diharapkan wisata kuliner ini dapat kembali ramai dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Dampak Positif dari Upaya Penjagaan Keamanan
Sebelum adanya penjagaan keamanan yang intensif dari Satpol PP, wisata kuliner Ceplak sempat mengalami penurunan jumlah pengunjung akibat maraknya aktivitas pengemis dan pengamen. Keberadaan mereka dinilai mengganggu kenyamanan para pengunjung sehingga banyak yang enggan datang. Kondisi ini tentu berdampak negatif terhadap para pedagang yang berjualan di kawasan tersebut.
Dengan adanya patroli rutin dari Satpol PP, diharapkan kondisi tersebut dapat diatasi. Kehadiran petugas keamanan memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung, sehingga mereka dapat menikmati kuliner malam di Ceplak tanpa rasa khawatir. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kembali jumlah pengunjung dan menghidupkan kembali perekonomian di kawasan tersebut.
Keberhasilan upaya penjagaan keamanan ini juga menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi perkembangan sektor pariwisata. Langkah-langkah preventif dan responsif seperti ini sangat penting untuk menjaga daya tarik dan kelangsungan destinasi wisata.
Pemerintah Kabupaten Garut berharap bahwa dengan adanya jaminan keamanan dan kenyamanan, wisata kuliner malam Ceplak akan kembali menjadi destinasi favorit bagi masyarakat Garut dan sekitarnya. Keberhasilan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga keamanan dan kenyamanan di kawasan wisata.