Senang! Pemudik di Stasiun Senen Dapat Buku Gratis dari Mendikbud
Mendikbud, Abdul Mu'ti, bagikan 20.000 buku gratis untuk pemudik di Jakarta, khususnya anak-anak, untuk mendorong minat baca selama mudik Lebaran 2025.
Ratusan pemudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, merasakan kegembiraan yang tak terduga pada Rabu sore, 26 Maret 2025. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Abdul Mu'ti, membagikan ribuan buku secara gratis kepada para pemudik, terutama anak-anak. Aksi ini bertujuan untuk mendorong minat baca dan memberikan hiburan positif selama perjalanan mudik Lebaran.
Salah satu pemudik, Nur Hidayah, mengungkapkan rasa senangnya karena anak-anaknya, Raskia Safa Nadia (Raras) dan adiknya, mendapatkan buku-buku dongeng. "Dari pertama datang, sudah tertarik buku ini. Sudah baca dua buku tadi. Makanya, tadi pas dibagikan, anak saya bilang ‘mau’," ujar Nur Hidayah. Raras, yang baru berusia 7 tahun, sudah gemar membaca sejak usia 4 tahun dan antusias menyambut pemberian buku tersebut.
Pembagian buku ini bukan hanya sekadar memberikan bacaan, tetapi juga bertujuan untuk mengalihkan perhatian anak-anak dari gawai selama perjalanan mudik. "Ini 'kan biasanya kalau perjalanan, anak-anak selalu memegang gawai. Dengan membagikan buku ini, kami harapkan mereka dapat membaca buku yang bermanfaat, buku-buku yang edukatif," jelas Mendikbudristek Abdul Mu'ti.
Mendorong Minat Baca Anak Sejak Dini
Inisiatif Mendikbudristek ini mendapat sambutan positif dari para pemudik. Pemberian buku dongeng dinilai tepat sasaran, mengingat target utama adalah anak-anak. Nur Hidayah bahkan menceritakan putrinya belajar kosakata baru, yaitu "tunantra", dari salah satu buku yang diterimanya. Hal ini menunjukkan dampak positif dari program tersebut dalam memperkaya pengetahuan anak.
Buku-buku yang dibagikan bukan hanya sekadar cerita, tetapi juga buku-buku yang edukatif dan inspiratif. "Ini buku-buku bacaan, pengayaan yang membangkitkan imajinasi dan juga inspirasi bagi anak-anak untuk bisa menemukan hal-hal yang bermanfaat dari buku bacaan yang kami bagikan secara gratis," tambah Mendikbudristek.
Ketiga buku yang diterima Raras akan menemani perjalanan mudiknya ke Kebumen, Jawa Tengah. Hal ini diharapkan dapat mengisi waktu perjalanan dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.
Distribusi Buku di Enam Titik Keberangkatan
Program pembagian buku gratis ini dilakukan di enam titik keberangkatan mudik di Jakarta. Selain Stasiun Pasar Senen, buku-buku juga dibagikan di Stasiun Gambir, Terminal Kalideres, Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, dan Bandara Halim Perdanakusuma. Total, sebanyak 20.000 buku dibagikan selama dua hari, 26 dan 27 Maret 2025.
Di Stasiun Pasar Senen sendiri, sekitar 3.000 buku berhasil dibagikan kepada para pemudik. Jenis buku yang diberikan mayoritas adalah buku dongeng, mengingat target utamanya adalah anak-anak. Program ini diharapkan dapat menumbuhkan minat baca sejak dini dan memberikan dampak positif bagi perkembangan anak Indonesia.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat menumbuhkan budaya membaca di kalangan anak-anak Indonesia dan memberikan dampak positif bagi perkembangan mereka. Inisiatif ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Para pemudik menyambut baik program ini dan berharap program serupa dapat dilakukan kembali di masa mendatang. Pembagian buku gratis ini menjadi salah satu momen positif di tengah arus mudik Lebaran 2025.
