Seribu Orang Hadiri Peringatan Harlah NU ke-102 di Kepri
Peringatan Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-102 di Kepulauan Riau dihadiri sekitar seribu orang dari berbagai kalangan, termasuk tokoh lintas agama, dengan tema 'Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat'.
Tanjungpinang, 09/02/2024 - Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Kepulauan Riau (Kepri) berlangsung meriah. Ribuan warga, tokoh agama, dan berbagai elemen masyarakat memadati Kantor Sekretariat PWNU Kepri di Jalan Ir. Sutami, Kilometer 4, Tanjungpinang, Sabtu malam. Acara akbar ini menandai momentum penting bagi NU di Kepri dan menjadi sorotan bagi masyarakat luas.
Perayaan Harlah NU di Tanjungpinang
Ketua Panitia Harlah NU PWNU Kepri, Nanang Rohendi, menyampaikan bahwa acara ini merupakan yang pertama kali digelar di Tanjungpinang. Lebih dari seribu peserta hadir, mewakili beragam latar belakang. "Kegiatan ini dihadiri sekitar 1.000 orang, mulai dari santri pondok pesantren, mahasiswa, akademisi, badan-badan otonom di bawah naungan NU, termasuk perwakilan berbagai agama dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)," ujar Nanang.
Keberagaman peserta menunjukkan komitmen NU dalam membangun silaturahmi dan kerukunan antarumat beragama. Hal ini sejalan dengan tema Harlah tahun ini, yaitu 'Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat'.
Makna Tema Harlah NU: 'Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat'
Tema 'Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat' menekankan peran aktif NU tidak hanya sebagai pendiri bangsa, tetapi juga sebagai aktor utama dalam pembangunan masyarakat. Nanang menjelaskan, NU terlibat dalam berbagai sendi kehidupan, mulai dari lingkungan warga, masjid, sekolah, hingga pesantren. Kontribusi NU bahkan terlihat dalam kegiatan kemasyarakatan, seperti memimpin doa dalam acara-acara penting.
Pengaruh NU juga terasa di sekolah-sekolah, baik negeri maupun swasta. Ajaran Ahlussunnah wal Jamaah yang dianut NU telah menciptakan suasana aman, nyaman, dan tenteram. "Ini sejalan dengan amanat para pendiri bangsa kita agar senantiasa menjaga Islam yang rahmatan lil 'alamin guna merawat rasa kesatuan dan kebersamaan dalam bingkai NKRI," tegas Nanang.
Meriahnya Acara Peringatan Harlah
Perayaan Harlah NU di Kepri dimeriahkan dengan berbagai kegiatan. Tabligh Akbar, Istighotsah, dan penampilan kolaborasi grup Hadroh Al Mujahidin Kepri dan Pasir Putih menambah semarak acara. Suasana penuh khidmat dan keceriaan begitu terasa, menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap NU.
Pesan Ketua PWNU Kepri
Ketua PWNU Kepri, Mahbub Daryanto, dalam kesempatan terpisah menyatakan bahwa Harlah NU merupakan momen berharga untuk mengenang perjuangan NU dalam menjaga keutuhan NKRI dan menyebarkan nilai-nilai Islam rahmatan lil 'alamin. "Semoga melalui acara ini, kita semakin termotivasi untuk terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan agama," harapnya.
Mahbub berharap Harlah ke-102 NU di Kepri dapat memperkuat persatuan dan kesatuan masyarakat, serta meneguhkan komitmen NU dalam menjaga keutuhan NKRI dan menyebarkan nilai-nilai Islam yang penuh rahmat.
Peringatan Harlah NU ke-102 di Kepri bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga deklarasi komitmen NU dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Kehadiran lebih dari seribu peserta dari berbagai latar belakang menunjukkan dukungan luas terhadap peran NU dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
