Stafsus Laporkan Kunjungan Menteri PPPA ke Sulsel, Februari Mendatang
Stafsus Menteri PPPA melaporkan rencana kunjungan kerja Menteri PPPA ke Sulsel pada Februari 2024, termasuk seminar Anti Kekerasan Perempuan dan peluncuran Forum Bersama Indonesia di Maros.
Staf Khusus (Stafsus) Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Prof. Andi Majdah M. Zain, baru-baru ini menginformasikan rencana kunjungan kerja Menteri PPPA ke Sulawesi Selatan (Sulsel) pada bulan Februari mendatang kepada Penjabat Gubernur Sulsel, Fadjry Djufry. Kunjungan ini mencakup beberapa agenda penting di Makassar dan Maros.
Salah satu agenda utama adalah kehadiran Menteri PPPA sebagai keynote speaker dalam seminar Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan yang akan digelar di Makassar. Setelah itu, beliau dijadwalkan menuju Kabupaten Maros untuk meluncurkan Forum Bersama Indonesia di Desa Majenang.
Dalam pertemuan dengan Penjabat Gubernur, Prof. Andi Majdah juga menyampaikan rencana keberangkatan 320 perwakilan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Sulsel menuju Kongres Muslimat NU di Surabaya pada 12-15 Februari 2025. Para perwakilan ini akan berangkat menggunakan kapal Pelni. Kongres tersebut direncanakan dihadiri Presiden RI dan beberapa menteri sebagai pembicara.
Selain itu, Prof. Majdah yang juga founder Forum Cinta Al-Qur'an (FCA) memperkenalkan inisiatif tersebut kepada Penjabat Gubernur. FCA bertujuan memberantas buta makna Al-Qur'an, bukan buta aksara, dan telah tersebar di 24 kabupaten/kota di Sulsel, bahkan telah mencapai Sulawesi Barat.
Menanggapi hal tersebut, Penjabat Gubernur Fadjry Djufry menyatakan dukungannya terhadap Muslimat NU Sulsel dan mengapresiasi keberadaan Forum Cinta Al-Qur'an. Beliau juga menyambut positif rencana kedatangan Menteri PPPA ke Sulsel, menyatakan kesiapan untuk mendukung segala kegiatan yang bermanfaat bagi Sulsel.
Kunjungan Menteri PPPA ke Sulsel diharapkan akan memberikan dampak positif bagi upaya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di wilayah tersebut. Seminar Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, khususnya, menjadi momentum penting dalam meningkatkan kesadaran dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan.
Peluncuran Forum Bersama Indonesia di Maros juga menandakan komitmen untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi dalam upaya pemberdayaan masyarakat. Kehadiran Menteri PPPA sebagai keynote speaker akan semakin meningkatkan signifikansi acara tersebut.
Secara keseluruhan, kunjungan kerja Menteri PPPA dan agenda Muslimat NU di Surabaya menunjukkan komitmen pemerintah dan organisasi masyarakat dalam memperjuangkan isu perempuan dan anak serta penguatan nilai-nilai keagamaan di Indonesia.