Stok Ayam Potong di Bangka Belitung Aman Jelang Ramadhan

Disperindag Babel memastikan stok ayam potong aman jelang Ramadhan dengan pasokan mencapai 417,24 ton dan akan ditambah 20 ton lagi dalam minggu ini.

Pangkalpinang, 19 Februari 2024 - Jelang bulan suci Ramadhan, masyarakat Kepulauan Bangka Belitung (Babel) tak perlu khawatir akan ketersediaan ayam potong. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Babel memastikan stok ayam potong aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat. Pasokan ayam potong dari luar daerah berjalan lancar dan stok saat ini terbilang melimpah.

Kepala Disperindag Babel, Tarmin AB, menyatakan bahwa stok ayam potong yang tersedia mencapai 417,24 ton. Ayam potong tersebut tersebar di beberapa distributor utama, antara lain PT Semesta Mitra Sejahtera (300 ton), PT Heral (20 ton), PT Pelita Trijaya Bersinar (55 ton), Hypermart (0,24 ton), dan PT Ciomas (42 ton). Distribusi yang merata ini menjamin ketersediaan ayam potong di pasaran.

Pemerintah Provinsi Babel juga telah menyiapkan langkah antisipatif untuk menghadapi potensi lonjakan permintaan menjelang Ramadhan. Dalam minggu ini, akan ada penambahan pasokan ayam potong sebanyak 20 ton. Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan ayam potong tetap terjaga dan harga tetap stabil.

Pasokan Ayam Potong dan Harga di Pasar

Saat ini, permintaan ayam potong di Babel masih tergolong normal. Hal ini membuat harga ayam potong di pasar tradisional dan modern relatif stabil. Harga ayam broiler berada di kisaran Rp31.000 hingga Rp34.000 per kilogram, sementara harga ayam kampung berkisar antara Rp65.000 hingga Rp67.000 per kilogram.

Meskipun saat ini harga masih stabil, Disperindag Babel tetap mewaspadai potensi kenaikan permintaan menjelang Ramadhan. Tradisi "ruwahan" dan "nganggung", yang biasanya meningkatkan konsumsi ayam potong, diperkirakan akan mendorong peningkatan permintaan dalam sepekan menjelang puasa.

Untuk memenuhi kebutuhan ayam potong, pelaku usaha di Babel masih mengandalkan pasokan dari luar daerah. Hal ini dikarenakan keterbatasan stok ayam potong dari peternak lokal. Produksi ayam potong lokal masih belum mampu memenuhi tingginya permintaan masyarakat.

Upaya Peningkatan Produksi Lokal

Pemerintah Babel menyadari ketergantungan pada pasokan dari luar daerah ini. Oleh karena itu, Disperindag Babel terus mendorong para petani dan pelaku usaha peternakan untuk meningkatkan produksi ayam potong lokal. Upaya ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah dan meningkatkan perekonomian daerah.

Berbagai program pengembangan peternakan ayam potong terus digalakkan. Pemerintah memberikan dukungan berupa pelatihan, pendampingan, dan akses permodalan bagi para peternak. Harapannya, ke depan, produksi ayam potong lokal dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Babel tanpa harus mengandalkan pasokan dari luar daerah.

Dengan langkah-langkah yang telah dan akan diambil, Disperindag Babel optimistis bahwa ketersediaan ayam potong di Babel akan tetap terjaga selama bulan Ramadhan. Pemerintah berkomitmen untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan pokok bagi masyarakat Babel.

"Kami terus berupaya untuk meningkatkan produksi ayam potong lokal," ujar Tarmin. "Harapannya, ke depan kita bisa mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah dan memperkuat ketahanan pangan di Babel." Dengan demikian, masyarakat dapat menyambut Ramadhan dengan tenang dan nyaman.