Sumsel Catat 108.889 Pendaftar Program Cek Kesehatan Gratis
Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan mencatat 108.889 orang telah mendaftar program Cek Kesehatan Gratis (CKG) hingga 14 Februari 2025, dengan pemeriksaan terbanyak untuk kanker payudara dan serviks.
Palembang, 17 Februari 2025 - Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Sumatera Selatan (Sumsel) menunjukan antusiasme tinggi dari masyarakat. Hingga 14 Februari 2025, Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel mencatat total 108.889 pendaftar. Angka ini menunjukkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini penyakit semakin meningkat.
Respon Masyarakat terhadap Program CKG
Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Trisnamarwan, memaparkan bahwa dari total pendaftar, sebanyak 36.134 orang telah mengikuti pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan kesehatan yang paling diminati adalah deteksi dini kanker payudara dan kanker serviks (melalui tes HPV DNA).
Selain itu, program CKG juga mencakup skrining untuk kanker kolorektal, kanker paru, talasemia, serta pemeriksaan kesehatan mental melalui Geriatric Depression Scale (GDS), dan skrining anemia. Layanan ini dirancang untuk menjangkau berbagai kelompok usia dan kondisi kesehatan.
Rincian Peserta Berdasarkan Usia
Data menunjukkan distribusi peserta berdasarkan rentang usia. Kelompok usia 40-59 tahun memiliki jumlah peserta terbanyak, yaitu 12.578 orang. Kemudian diikuti kelompok usia 30-39 tahun (7.860 orang), 18-29 tahun (6.548 orang), lansia di atas 60 tahun (5.453 orang), anak usia 1-6 tahun (2.635 orang), dan bayi baru lahir (1.060 orang).
Distribusi peserta yang merata di berbagai kelompok usia ini menunjukkan keberhasilan program CKG dalam menjangkau berbagai segmen masyarakat Sumsel. Hal ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan akses layanan kesehatan yang inklusif.
Cara Mendaftar dan Mengikuti Program CKG
Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program CKG, proses pendaftaran terbilang mudah. Pendaftar cukup mengunduh aplikasi SatuSehat Mobile dan mengisi kuisioner skrining mandiri. Setelah itu, mereka perlu membawa KTP, kode tiket, dan hasil skrining mandiri ke puskesmas terdekat untuk menjalani pemeriksaan.
Kemudahan akses dan prosedur pendaftaran yang sederhana menjadi kunci keberhasilan program CKG dalam menarik minat masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa inovasi teknologi dapat meningkatkan jangkauan layanan kesehatan dan mendorong partisipasi masyarakat.
Tujuan dan Manfaat Program CKG
Program CKG bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini penyakit. Dengan mengidentifikasi faktor risiko, mendeteksi kondisi pra-penyakit, dan mendeteksi penyakit secara dini, diharapkan dapat mencegah keparahan penyakit bahkan kematian. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, "Sebagian besar kasus kematian yang terjadi sebenarnya dapat dicegah. Jika terdeteksi di fase awal, kesehatan bisa dikelola dan tidak menyebabkan keparahan penyakit bahkan kematian."
Program ini merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Sumsel. Deteksi dini penyakit terbukti efektif dalam menurunkan angka kematian dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Kesimpulan
Program Cek Kesehatan Gratis di Sumsel telah berhasil menjangkau puluhan ribu masyarakat. Angka pendaftar yang tinggi menunjukkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan deteksi dini penyakit. Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat.
