Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Ketujuh Dunia, DLH DKI Berencana Tambah Sensor Pemantau
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Ketujuh Dunia, DLH DKI Berencana Tambah Sensor Pemantau

Polusi udara Jakarta menempati peringkat ketujuh terburuk di dunia pada Jumat pagi, mendorong DLH DKI untuk menambah sensor pemantau kualitas udara guna intervensi lebih cepat dan akurat.

#planetantara
Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Peringkat 8 Dunia!
Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Peringkat 8 Dunia!

Polusi udara Jakarta pagi ini masuk kategori tidak sehat dengan AQI 153, menempati peringkat ke-8 dunia versi IQAir, memicu imbauan penggunaan masker.

#planetantara
Kualitas Udara Jakarta Sedang, Peringkat 51 Terburuk di Dunia
Kualitas Udara Jakarta Sedang, Peringkat 51 Terburuk di Dunia

Pemantauan kualitas udara di Jakarta menunjukkan kategori sedang pada Senin pagi, menempati peringkat ke-51 terburuk dunia menurut IQAir, dengan imbauan penggunaan masker bagi warga.

#planetantara
Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Sedang, Peringkat 42 Dunia
Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Sedang, Peringkat 42 Dunia

Pemantauan kualitas udara Jakarta Sabtu pagi menunjukkan kategori sedang (AQI 93), peringkat 42 dunia, meskipun beberapa lokasi masih tergolong baik.

#planetantara
Udara Jakarta Tidak Sehat, Peringkat 18 Dunia Terburuk!
Udara Jakarta Tidak Sehat, Peringkat 18 Dunia Terburuk!

Polusi udara Jakarta pagi ini masuk kategori tidak sehat, menempati peringkat ke-18 dunia terburuk berdasarkan data IQAir, dengan angka PM2.5 yang mengkhawatirkan.

#planetantara
Kualitas Udara Jakarta Sedang, Peringkat 85 Dunia
Kualitas Udara Jakarta Sedang, Peringkat 85 Dunia

Pada Rabu pagi, kualitas udara Jakarta tercatat sedang (AQI 55), peringkat ke-85 dunia terburuk menurut IQAir, meski tak berdampak signifikan pada kesehatan manusia namun tetap perlu diwaspadai.

Sumber Antara