Wagub Bengkulu Himbau Jamaah Haji Kurangi Penggunaan Gawai di Tanah Suci
Wakil Gubernur Bengkulu mengingatkan jamaah haji untuk mengurangi penggunaan gawai agar fokus beribadah dan menjaga kesehatan selama di Tanah Suci.

Bengkulu, 6 Mei 2025 - Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, memberikan imbauan penting kepada 423 Jamaah Calon Haji (JCH) Bengkulu kloter II yang diberangkatkan pada Selasa, 6 Mei 2025. Imbauan tersebut berfokus pada pengurangan penggunaan gawai selama pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci, Makkah. Wagub menekankan pentingnya fokus beribadah dan menjaga kesehatan selama perjalanan dan rangkaian ibadah haji.
Dalam sambutannya di Bengkulu sebelum keberangkatan JCH, Wagub Mian menyatakan keprihatinannya terhadap potensi gangguan kekhusyukan ibadah akibat penggunaan gawai yang berlebihan. "Sering memegang gadget itu mengurangi kekhusyukan ibadah, juga membuat resah yang di rumah, bisa jadi terkontaminasi berita-berita hoaks yang ada juga. Untuk itu gunakan handphone untuk hal yang penting-penting saja," tegasnya.
Wagub juga mengingatkan akan pentingnya menjaga kesehatan fisik selama di Tanah Suci. Perjalanan jauh dan rangkaian ibadah haji yang padat menuntut kondisi fisik yang prima. "Untuk itu selama menjalankan ibadah haji jaga kesehatan, jaga kondisi fisik, agar badan tetap prima sehingga saat menjalankan rangkaian haji mulai dari rukun sampai wajib haji dan puncaknya wukuf di Padang Arafah dapat dijalankan," ujarnya.
Fokus Ibadah dan Hindari Hoaks
Wagub Mian menjelaskan bahwa fokus utama jamaah haji adalah menunaikan seluruh rangkaian ibadah dengan khusyuk. Penggunaan gawai yang berlebihan dikhawatirkan akan mengganggu konsentrasi dan mengurangi kualitas ibadah. Hal ini dapat berdampak pada kurang maksimalnya pelaksanaan Rukun Haji.
Selain itu, akses mudah terhadap informasi melalui gawai juga menyimpan risiko. Wagub mengingatkan akan bahaya penyebaran hoaks, disinformasi, dan misinformasi yang dapat menimbulkan kecemasan dan kegelisahan, baik bagi jamaah sendiri maupun keluarga mereka di Indonesia. Oleh karena itu, beliau menganjurkan agar jamaah bijak dalam menggunakan gawai dan hanya mengakses informasi dari sumber-sumber terpercaya.
Imbauan ini diharapkan dapat membantu jamaah haji Bengkulu untuk lebih fokus dalam menjalankan ibadah dan menjaga kesehatan selama berada di Tanah Suci. Dengan demikian, mereka dapat meraih haji mabrur dan kembali ke tanah air dengan selamat dan penuh keberkahan.
Perjalanan Kloter II JCH Bengkulu
Kloter II JCH Bengkulu, berjumlah 423 orang, memulai perjalanan dari Bandara Fatmawati Soekarno menuju Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat. Dari sana, mereka dijadwalkan terbang menuju Madinah pada pukul 18.40 WIB.
Keberangkatan JCH ini menandai langkah penting dalam perjalanan spiritual mereka menuju Tanah Suci. Semoga perjalanan mereka lancar dan ibadah haji mereka diterima Allah SWT.
Wagub Mian berharap agar jamaah haji dapat memanfaatkan waktu di Tanah Suci dengan sebaik-baiknya, fokus pada ibadah, dan senantiasa menjaga kesehatan. Semoga mereka semua dapat kembali ke Indonesia dengan membawa pengalaman spiritual yang mendalam dan haji yang mabrur.