Wamen ESDM Minta PLN Respon Cepat Gangguan Listrik saat Lebaran 2025
Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung, instruksikan PLN UID Sumatera Barat respon cepat terhadap gangguan listrik selama Lebaran 2025 untuk kenyamanan masyarakat.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, baru-baru ini mengunjungi Sumatera Barat untuk memastikan kesiapan pasokan energi selama libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah atau 2025. Kunjungan ini mencakup pengecekan pasokan bahan bakar minyak (BBM), elpiji, dan yang terpenting, keandalan sistem kelistrikan di wilayah tersebut. Hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan masyarakat, termasuk para pemudik, selama periode libur panjang tersebut.
Dalam kunjungannya ke Padang pada Kamis, 27 Maret, Wamen ESDM memberikan instruksi tegas kepada PLN Unit Distribusi Daerah (UID) Sumatera Barat. Beliau menekankan pentingnya respons cepat terhadap segala bentuk gangguan kelistrikan yang mungkin terjadi selama periode Lebaran. "Dari PLN sendiri sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari. Jadi, kalau ada gangguan kelistrikan maka harus direspons dengan cepat," tegas Wamen Yuliot Tanjung.
Instruksi tersebut disampaikan sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan ketersediaan energi yang handal dan memadai bagi seluruh masyarakat Indonesia, terutama selama momen penting seperti Lebaran. Pentingnya keandalan pasokan listrik untuk mendukung aktivitas masyarakat dan kelancaran mudik Lebaran menjadi fokus utama dalam kunjungan kerja ini. Wamen ESDM berharap dengan kesiapan yang matang, masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman.
PLN Sumbar Siapkan Tim Gerak Cepat Antisipasi Gangguan Listrik
Menanggapi instruksi Wamen ESDM, General Manager PLN UID Sumbar, Ajrun Karim, menyatakan kesiapannya. PLN UID Sumbar telah membentuk tim gerak cepat atau tim khusus untuk menangani potensi gangguan kelistrikan selama libur Lebaran. Pembentukan tim ini didasarkan pada prediksi cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang memperkirakan potensi hujan sedang hingga lebat di Sumatera Barat dalam beberapa waktu ke depan.
Tim khusus ini akan berperan aktif dalam memastikan kelancaran pasokan listrik dan merespon dengan cepat setiap laporan gangguan. Keberadaan tim ini diharapkan dapat meminimalisir dampak gangguan listrik terhadap masyarakat, terutama selama periode libur Lebaran ketika kebutuhan listrik cenderung meningkat. PLN UID Sumbar berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Sumatera Barat.
Selain membentuk tim gerak cepat, PLN UID Sumbar juga melakukan pengecekan menyeluruh terhadap infrastruktur kelistrikan. Langkah ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi masalah sebelum terjadi gangguan yang meluas. Dengan persiapan yang matang, PLN UID Sumbar optimis dapat menjaga keandalan pasokan listrik selama libur Lebaran.
Wamen ESDM juga melakukan pengecekan langsung ke command center PLN dan bertelekonferensi dengan seluruh unit layanan pelanggan (ULP) untuk memastikan kesiapan di setiap daerah. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mengawasi dan memastikan kesiapan penyedia layanan publik dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Antisipasi Cuaca dan Peningkatan Kebutuhan Listrik
Antisipasi terhadap potensi cuaca buruk menjadi salah satu fokus utama dalam kesiapan PLN UID Sumbar. Prediksi BMKG tentang potensi hujan lebat menjadi pertimbangan penting dalam strategi penanganan gangguan kelistrikan. Langkah-langkah antisipatif ini menunjukkan keseriusan PLN dalam memastikan keandalan pasokan listrik meskipun menghadapi tantangan cuaca.
Selain cuaca, peningkatan kebutuhan listrik selama periode Lebaran juga menjadi pertimbangan. Dengan meningkatnya aktivitas masyarakat dan penggunaan listrik di berbagai rumah tangga, PLN UID Sumbar perlu memastikan kapasitas sistem kelistrikan mencukupi. Penggunaan daya listrik yang lebih tinggi selama Lebaran memerlukan antisipasi yang matang dari PLN untuk mencegah terjadinya pemadaman listrik.
Secara keseluruhan, kunjungan Wamen ESDM dan kesiapan PLN UID Sumbar menunjukkan komitmen pemerintah dan PLN untuk memastikan ketersediaan energi yang andal dan memadai bagi masyarakat selama libur Lebaran. Respon cepat terhadap gangguan dan antisipasi terhadap cuaca buruk menjadi kunci dalam memberikan kenyamanan kepada masyarakat selama periode libur panjang tersebut. PLN berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaiknya kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Dengan memastikan ketersediaan energi dan sarana prasarana yang memadai, diharapkan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman. Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh PLN UID Sumbar menunjukkan kesiapan mereka dalam menghadapi potensi gangguan dan memastikan kelancaran pasokan listrik selama periode Lebaran.
