1.100 Peserta Mudik Gratis Telkomsel Berangkat Pulang Kampung
Telkomsel memberangkatkan 1.100 peserta Program Mudik Hepi Telkomsel Poin 2025 dari Jakarta menuju berbagai kota di Indonesia menggunakan bus dan kapal, berkolaborasi dengan Kitabisa.com dan mendukung program mudik pemerintah.

Sebanyak 1.100 pekerja sektor informal mengikuti Program Mudik Hepi Telkomsel Poin 2025 dan telah diberangkatkan dari Jakarta pada Kamis, 27 Maret 2025. Mereka diberangkatkan menuju berbagai daerah tujuan di Indonesia menggunakan bus dan kapal, sebuah program yang difasilitasi oleh Telkomsel berkat donasi poin dari pelanggan Telkomsel dan IndiHome.
Para peserta program mudik ini diantar menggunakan bus menuju beberapa kota, termasuk Lampung, Palembang, Tasikmalaya, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta via Solo. Selain transportasi darat, Telkomsel juga menyediakan layanan kapal PELNI untuk rute Batam-Tanjung Priok, Balikpapan-Surabaya, dan Makassar-Surabaya bagi peserta yang berasal dari daerah-daerah tersebut. Program ini merupakan wujud nyata kepedulian Telkomsel terhadap masyarakat, khususnya pekerja sektor informal.
Direktur Pemasaran Telkomsel, Derrick Heng, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya program ini. "Kami ingin mengajak pelanggan untuk berbagi kebaikan di bulan penuh berkah ini serta sambungkan senyuman bagi sesama. Kami berharap donasi poin dari pelanggan Telkomsel dan IndiHome bisa meringankan beban pekerja sektor informal," kata Derrick Heng dalam acara pelepasan pemudik di Museum Satriamandala, Jakarta Selatan. Kolaborasi dengan Kitabisa.com juga menjadi kunci keberhasilan program ini.
Mudik Aman dan Nyaman Bersama TelkomGroup
Program Mudik Hepi Telkomsel Poin 2025 merupakan bagian dari Program Mudik Gratis TelkomGroup dan Program Mudik Bersama Kementerian BUMN yang bertema 'Mudik Aman Sampai Tujuan'. Hal ini menunjukkan komitmen TelkomGroup dalam mendukung program pemerintah untuk memastikan masyarakat dapat merayakan Lebaran bersama keluarga dengan aman dan nyaman.
Director of Enterprise and Business Service Telkom, Venusiana Papasi, menjelaskan bahwa secara keseluruhan TelkomGroup memberangkatkan 2.300 pemudik. "Jadi, mudik ini menjadi tradisi yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun BUMN, kami berharap bahwa kami bisa melayani pelanggan untuk pulang kampung dengan aman, nyaman, dan untuk bertemu dengan keluarga," ujar Venus. Angka tersebut menunjukkan skala besar dari inisiatif mudik bersama ini.
Tidak hanya menyediakan transportasi, Telkomsel juga menyiapkan posko-posko bantuan di sepanjang jalur mudik untuk membantu para pemudik jika mengalami kendala selama perjalanan. Langkah ini menunjukkan komitmen Telkomsel untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan para peserta program mudik.
Program ini juga menunjukkan sinergi yang baik antara perusahaan swasta dan pemerintah dalam mendukung program mudik nasional. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memperkuat rasa kebersamaan dalam menyambut hari raya.
Dukungan Pelanggan dan Mitra
Keberhasilan program ini tidak lepas dari dukungan donasi poin dari pelanggan Telkomsel dan IndiHome yang ditukarkan melalui MyTelkomsel. Partisipasi aktif pelanggan dalam program ini menunjukkan kepedulian sosial yang tinggi dan semangat berbagi di bulan Ramadan.
Kemitraan dengan Kitabisa.com juga berperan penting dalam mendistribusikan bantuan dan memastikan program ini berjalan dengan lancar. Kerja sama ini merupakan contoh kolaborasi positif antara perusahaan swasta dalam mendukung program sosial kemasyarakatan.
Program Mudik Hepi Telkomsel Poin 2025 menjadi bukti nyata komitmen Telkomsel dalam memberikan manfaat bagi masyarakat. Dengan menyediakan transportasi mudik gratis dan posko bantuan, Telkomsel berharap dapat membantu para pekerja sektor informal untuk merayakan Lebaran bersama keluarga tercinta.
Semoga program ini dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut serta berkontribusi dalam program-program sosial kemasyarakatan, khususnya dalam membantu masyarakat kurang mampu merayakan hari raya dengan lebih bermakna.