Tips Jitu Agar Kendaraan Tetap Prima Saat Ditinggal Mudik Panjang
Hindari kerusakan kendaraan saat mudik panjang dengan langkah mudah; bersihkan kendaraan, isi penuh tangki bahan bakar, lepas terminal aki, dan lindungi dari hewan pengerat.

Mudik Lebaran menjadi tradisi tahunan yang dinantikan banyak orang Indonesia. Namun, perjalanan panjang seringkali membuat kendaraan harus ditinggal dalam waktu lama. Oleh karena itu, perawatan dan langkah pencegahan perlu dilakukan agar kendaraan tetap prima saat kembali digunakan setelah mudik. Pakar otomotif Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu, memberikan sejumlah tips penting untuk menjaga kondisi kendaraan selama ditinggal mudik.
Menurut Yannes, persiapan sebelum meninggalkan kendaraan sangat krusial. Langkah-langkah ini mencakup perawatan menyeluruh, mulai dari membersihkan bagian dalam dan luar kendaraan hingga pengamanan komponen penting. Tujuannya adalah untuk mencegah kerusakan akibat kotoran, karat, dan gangguan hewan pengerat. Persiapan yang matang akan memastikan kendaraan tetap siap pakai setelah periode waktu yang cukup lama.
Yannes juga menekankan pentingnya memperhatikan detail kecil yang seringkali terlupakan. Hal ini mencakup pengamanan terhadap berbagai potensi kerusakan, seperti korosi pada tangki bahan bakar dan kerusakan aki. Dengan menerapkan langkah-langkah yang tepat, pemilik kendaraan dapat meminimalisir risiko kerusakan dan memastikan kendaraan tetap dalam kondisi optimal setelah mudik.
Persiapan Kendaraan Sebelum Mudik
Langkah pertama yang direkomendasikan Yannes adalah membersihkan kendaraan secara menyeluruh. "Pertama, pastikan untuk membersihkan kendaraan secara menyeluruh, termasuk bagian bawah dan sela-sela bodi untuk menghindari korosi atau kerusakan akibat kotoran, misal tanah, yang menumpuk," kata Yannes kepada ANTARA. Pembersihan yang teliti akan mencegah penumpukan kotoran yang dapat menyebabkan korosi dan kerusakan pada bodi kendaraan.
Selanjutnya, isi tangki bahan bakar hingga penuh. Ini bertujuan untuk mencegah terbentuknya kondensasi yang dapat menyebabkan karat di dalam tangki. Untuk penyimpanan lebih dari satu bulan, Yannes menyarankan penambahan fuel stabilizer untuk menjaga kualitas bensin tetap terjaga dan mencegah korosi. "Tambahkan fuel stabilizer jika penyimpanan lebih dari satu bulan untuk menjaga kualitas bensin," ujarnya.
Untuk mencegah masalah pada aki, lepaskan terminal aki. Langkah ini akan menghentikan alur kelistrikan dan mencegah aki soak atau tekor daya selama masa penyimpanan. Aki yang terawat dengan baik akan memastikan kendaraan dapat langsung dinyalakan setelah mudik.
Melindungi Ban dan Mesin
Agar ban tetap dalam kondisi prima, angkat mobil menggunakan dongkrak atau letakkan di atas papan kayu. Ini akan menghindari pelemahan ban akibat beban statis yang terlalu lama. Beban statis yang terus menerus dapat merusak struktur ban dan mengurangi usia pakainya.
Lindungi pula mesin kendaraan dari hewan pengerat. Tutup knalpot dan lubang ventilasi dengan kain atau plastik untuk mencegah masuknya hewan pengerat atau serangga. Yannes juga menyarankan, "Sebaiknya kita semprotkan area mesin dengan bahan aromatik aroma sereh untuk menghindari adanya tikus yang bersarang dan berpotensi menggigiti kabel-kabel di area ruang mesin mobil." Penggunaan bahan aromatik alami dapat membantu mencegah hewan pengerat bersarang di area mesin.
Simpan kendaraan di tempat yang teduh dan kering. Gunakan juga pembungkus kendaraan berbahan breathable untuk melindungi kendaraan dari debu dan sinar UV tanpa menghambat sirkulasi udara. Pembungkus yang tepat akan menjaga cat kendaraan tetap mengkilap dan mencegah kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Tips Tambahan untuk Perawatan Kendaraan
- Lakukan pengecekan rutin terhadap kondisi oli, air radiator, dan cairan rem sebelum meninggalkan kendaraan.
- Pastikan rem tangan dalam kondisi baik agar kendaraan tetap aman selama masa penyimpanan.
- Jika memungkinkan, mintalah bantuan orang terpercaya untuk sesekali memantau kondisi kendaraan selama ditinggal mudik.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat memastikan kendaraan tetap dalam kondisi prima meskipun ditinggal mudik dalam waktu yang lama. Persiapan yang matang akan memberikan ketenangan dan kenyamanan selama perjalanan mudik dan setelahnya. Semoga mudik Anda lancar dan selamat!