Dispora Maluku Perbaiki Fasilitas Olahraga, Bidik Prestasi PON 2028
Dinas Pemuda dan Olahraga Maluku meningkatkan fasilitas olahraga di Ambon untuk persiapan PON 2028, sekaligus mengatasi penurunan peringkat Maluku di PON 2024.
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Maluku berbenah. Mereka sedang meningkatkan fasilitas olahraga di Ambon sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat. Langkah ini diambil setelah Maluku mengalami penurunan peringkat di PON 2024.
Perbaikan Fasilitas Olahraga di Ambon
Kepala Dispora Maluku, Sandi Wattimena, menjelaskan bahwa Dispora kini bertanggung jawab atas pengelolaan beberapa fasilitas olahraga yang sebelumnya dikelola oleh bagian aset Pemprov Maluku. Fasilitas tersebut termasuk lapangan tenis, gedung sport hall, lapangan voli pantai, dan Stadion Mandala di Karang Panjang, Ambon. Fokus utama saat ini adalah menjaga kebersihan dan kerapian fasilitas-fasilitas tersebut agar atlet dan masyarakat dapat menggunakannya dengan nyaman.
Selain itu, Dispora juga melakukan pengecekan menyeluruh terhadap fasilitas pendukung latihan dan penyelenggaraan kejuaraan, termasuk alat latihan dan fasilitas untuk penonton. Sebagai langkah antisipasi, Dispora membangun dua lapangan voli pantai tambahan di area wisma atlet. Hal ini penting karena kalender olahraga nasional tahun 2025 hingga PON 2028 akan padat, termasuk kejuaraan PPLP dan Peparnas, sehingga infrastruktur pendukung harus siap.
Meningkatkan Prestasi Olahraga Maluku
Wattimena mengakui bahwa penurunan prestasi olahraga Maluku disebabkan oleh kurangnya perhatian dari pengurus cabang olahraga. Ia menekankan pentingnya peran aktif pengurus cabang olahraga dalam pembinaan atlet. Kerjasama antara pemerintah (Dispora), KONI, dan cabang olahraga sangat krusial untuk meningkatkan prestasi.
Dispora telah menjalin komunikasi intensif dengan Ketua KONI Maluku yang baru terpilih untuk bersinergi dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga di Maluku. Wattimena berharap pengurus cabang olahraga dapat lebih inovatif dalam mengembangkan olahraga di Maluku.
Penurunan prestasi Maluku cukup signifikan. Pada PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, Maluku turun 10 peringkat, dari peringkat 21 di PON XX Papua menjadi peringkat 31. Kondisi ini menjadi pendorong utama bagi Dispora Maluku untuk melakukan berbagai perbaikan dan peningkatan fasilitas olahraga.
Harapan untuk PON 2028
Dengan adanya peningkatan fasilitas dan kerjasama yang lebih erat antara Dispora, KONI, dan cabang olahraga, diharapkan prestasi olahraga Maluku dapat meningkat pada PON 2028. Peningkatan fasilitas ini bukan hanya untuk atlet, tetapi juga untuk masyarakat umum agar dapat menikmati fasilitas olahraga yang memadai. Langkah-langkah yang dilakukan oleh Dispora Maluku ini merupakan upaya yang strategis untuk mengembalikan kejayaan olahraga Maluku di kancah nasional.
Perbaikan fasilitas olahraga ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, tidak hanya untuk persiapan PON 2028, tetapi juga untuk pembinaan atlet muda di Maluku. Dengan fasilitas yang memadai dan pembinaan yang terarah, diharapkan akan muncul atlet-atlet berprestasi dari Maluku yang dapat mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.
Ke depan, Dispora Maluku berencana untuk melakukan evaluasi berkala terhadap fasilitas olahraga yang telah diperbaiki. Evaluasi ini akan digunakan untuk terus meningkatkan kualitas fasilitas dan memastikan bahwa fasilitas tersebut selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan. Hal ini menunjukkan komitmen Dispora Maluku untuk terus mendukung perkembangan olahraga di Maluku.
