Kadek Adi Asih Raih Perunggu di Piala Dunia Panjat Tebing 2025!
Atlet panjat tebing Indonesia, Kadek Adi Asih, berhasil merebut medali perunggu pada final speed putri Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Nusa Dua, Bali, mengalahkan atlet Korea Selatan.

Atlet panjat tebing Indonesia, Kadek Adi Asih, berhasil mengharumkan nama bangsa dengan meraih medali perunggu pada final disiplin speed putri Piala Dunia Panjat Tebing 2025. Pertandingan bergengsi ini diselenggarakan di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, pada tanggal 3 Mei 2025. Kemenangan Kadek ini begitu mengejutkan, terlebih karena ini merupakan Piala Dunia pertamanya.
Kadek, atlet muda berusia 19 tahun asal Desa Gitgit, Kabupaten Buleleng, Bali, menunjukkan performa luar biasa sepanjang pertandingan. Ia berhasil melewati babak kualifikasi dengan catatan waktu 7.00 detik, kemudian melaju ke babak 16 besar dengan catatan waktu yang lebih baik, yaitu 6.91 detik. Keberhasilannya ini diraih setelah lawannya dari Polandia, Chudziak, terpeleset dan gagal melanjutkan pertandingan.
Prestasi Kadek semakin gemilang di babak selanjutnya. Di babak perempat final, ia bahkan mengalahkan rekan senegaranya, Susan Nurhidayah, yang juga merupakan atlet senior. Meskipun di semifinal ia harus mengakui keunggulan atlet asal China, Zhou Yafei, dengan catatan waktu 7.28 detik (Kadek mencatat waktu 7.32 detik), semangat juang Kadek tetap menyala.
Perjuangan Menuju Perunggu
Pada babak perebutan medali perunggu, Kadek Adi Asih kembali menunjukkan ketangguhannya. Ia berhasil mengalahkan lawannya dari Korea Selatan, Jeong Jimin, dengan catatan waktu 7.27 detik, sementara Jeong Jimin mencatatkan waktu 9.00 detik. "Saya tidak menyangka dapat medali dan ini Piala Dunia pertama yang saya ikuti," ujar Kadek Adi Asih dengan penuh haru setelah upacara pengalungan medali.
Kemenangan Kadek atas Jeong Jimin tidak lepas dari sedikit keberuntungan. Lawannya tersebut terpeleset, memberikan kesempatan bagi Kadek untuk mempercepat tensi dan mengamankan posisi ketiga. Keberhasilan Kadek ini menjadi bukti nyata kerja keras dan bakatnya di dunia panjat tebing.
Penampilan gemilang Kadek juga tak lepas dari dukungan tim Indonesia. Sebanyak 31 atlet Indonesia berlaga di Piala Dunia Panjat Tebing 2025, dengan rincian 10 atlet speed putra, 9 atlet speed putri, dan masing-masing 6 atlet lead putra dan putri. Dari sembilan atlet speed putri, empat di antaranya berhasil melaju ke putaran final, termasuk Kadek Adi Asih, Desak Made Rita Kusuma Dewi, Alivany Ver Khadijah, dan Susan Nurhidayah. Namun, hanya Kadek yang berhasil meraih medali.
Catatan Waktu Kadek Adi Asih
- Babak Kualifikasi: 7.00 detik
- Babak 16 Besar: 6.91 detik
- Babak Perempat Final: 6.96 detik
- Babak Semifinal: 7.32 detik
- Perebutan Medali Perunggu: 7.27 detik
Medali perunggu yang diraih Kadek Adi Asih merupakan bukti nyata potensi atlet muda Indonesia di kancah internasional. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi atlet muda lainnya untuk terus berlatih dan berjuang meraih prestasi gemilang di masa mendatang. Kemenangan ini juga menjadi catatan sejarah manis bagi perkembangan olahraga panjat tebing Indonesia.
Keberhasilan Kadek Adi Asih meraih medali perunggu di Piala Dunia Panjat Tebing 2025 menjadi bukti nyata kerja keras dan dedikasi atlet Indonesia. Semoga prestasi ini dapat memotivasi atlet-atlet muda lainnya untuk terus berjuang dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.