Pemerintah melalui Kemenpora menyalurkan Rp210 miliar tahap kedua untuk 21 cabang olahraga dalam rangka meningkatkan prestasi atlet di SEA Games 2025 dan Asian Games 2026.

Tim atletik Indonesia berjaya di Singapore Open Track and Field Championships dengan meraih 6 emas, 2 perak, dan 3 perunggu, melampaui beberapa rekor nasional.

LPDUK Kemenpora luncurkan Inaspro 3x3 Series, kolaborasi FIBA untuk kembangkan basket 3x3 di Indonesia, dorong prestasi dan ekonomi nasional.

Pelari muda Indonesia, Yad Hapizudin, sukses meraih medali emas pada nomor 1.500 meter di Singapore Open 2025, menandai debut internasionalnya yang gemilang.

Silfanus Ndiken, atlet pelatnas desentralisasi Mimika, meraih medali emas lempar lembing di Singapura, membuktikan kesuksesan program pembinaan atletik yang inklusif.

Tangerang Gymnastics Club (TGC) mengharumkan nama Indonesia dengan meraih 22 medali dalam ajang Moose Games Gymnastics 2025 di Bangkok, Thailand, terdiri dari 9 emas, 10 perak, dan 3 perunggu.

Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai memberikan tali asih kepada atlet berprestasi yang mengharumkan nama daerah di PON Aceh-Sumut XXI dan Peparnas Jawa Tengah-Solo XVII tahun 2024.

Pasangan ganda putra Leo/Bagas melaju ke final All England 2025, mendorong BNI untuk menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan bulu tangkis Indonesia di kancah internasional.

Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB Akuatik Indonesia) akan meluncurkan sistem Akuatik Mobility Intelligence (AMI) berbasis kecerdasan buatan untuk mengoptimalkan pengembangan atlet dan meraih prestasi internasional.

Megawati Hangestri Pertiwi, atlet voli putri Indonesia, dinobatkan sebagai pemain terbaik setelah membawa Red Sparks meraih kemenangan 3-0 atas Ai Peppers di Liga Voli Korea Selatan, mencetak 35 poin.