Anggota DPRD Penajam Paser Utara Ajak Anak Muda dan UMKM Melek Digital

Anggota DPRD Penajam Paser Utara, Muhammad Bijak Ilhamdani, mengajak anak muda dan UMKM untuk melek digital agar tidak tertinggal di era teknologi saat ini dan mampu memanfaatkan peluang pasar daring.

Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, 11 Maret 2024 - Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, Muhammad Bijak Ilhamdani, menekankan pentingnya literasi digital bagi anak muda dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di era teknologi yang terus berkembang. Beliau yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, menyampaikan seruan ini di Penajam, Selasa lalu. Pernyataan ini dilatarbelakangi oleh kesadaran akan pentingnya adaptasi teknologi untuk kemajuan ekonomi dan daya saing masyarakat.

Ilhamdani menjelaskan bahwa dengan melek digital, anak muda dan pelaku UMKM dapat mengakses berbagai peluang yang tersedia di dunia maya. Jual beli online melalui berbagai platform digital telah menjadi tren yang tak terhindarkan, membuka akses pasar yang jauh lebih luas dibandingkan metode konvensional. Ia juga menekankan pentingnya memanfaatkan platform digital untuk membangun dan mengembangkan usaha.

Lebih lanjut, Ilhamdani menyatakan, "Kehidupan dan teknologi terus berkembang, jadi apabila masyarakat terutama anak muda dan pelaku UMKM tidak melek digital akan tertinggal." Pernyataan ini menggarisbawahi urgensi adaptasi teknologi untuk menghindari ketertinggalan dalam persaingan ekonomi.

Ilhamdani menjelaskan bahwa pemahaman digital sangat krusial bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing dan jangkauan pasar. "Pelaku UMKM juga penting untuk pahami digital, kami akan dukung pemerintah kabupaten berikan pemahaman digital melalui fungsi penganggaran," tambahnya. Dengan promosi digital, produk UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas, tidak hanya lokal, tetapi juga regional, nasional, bahkan internasional.

Ia menambahkan bahwa melalui platform digital, UMKM dapat dengan mudah ditemukan oleh konsumen. "Apabila UMKM dipromosikan melalui digital pasar lebih mudah ditemukan," jelas Ilhamdani. Hal ini membuka peluang bagi produk lokal untuk dikenal dan dibeli oleh konsumen dalam dan luar negeri, meningkatkan pendapatan dan perekonomian daerah.

DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara berkomitmen untuk mendukung program digitalisasi yang digagas pemerintah daerah. "Pemerintah kabupaten didukung DPRD bakal terus mendorong digitalisasi, timpal dia pula karena seluruh masyarakat harus memahami dan menggunakan teknologi." Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong transformasi digital di wilayah tersebut.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung digitalisasi UMKM. Salah satu program unggulan adalah "Nge Live Yuk", yang bertujuan untuk memberikan pelatihan digital kepada pelaku UMKM. Program ini telah menjangkau 16.000 pelaku UMKM yang telah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB).

Pelatihan yang diberikan mencakup berbagai aspek, mulai dari pembuatan konten digital hingga strategi pemasaran online. Pelaku UMKM didorong untuk memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk memasarkan produk mereka. Selain itu, pemerintah kabupaten juga memberikan pemahaman dan pelatihan literasi digital kepada 35 sekolah menengah pertama (SMP) di wilayah tersebut.

Program-program ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan literasi digital masyarakat, khususnya bagi anak muda dan pelaku UMKM. Dengan demikian, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing daerah di era digital.

Langkah-langkah yang telah dan akan dilakukan oleh pemerintah daerah ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem digital yang kondusif bagi pertumbuhan UMKM dan perkembangan generasi muda di Kabupaten Penajam Paser Utara. Partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan program ini.