Bank Kalteng Raih ISO 27001: Perisai Keamanan Data Nasabah di Era Siber

Bank Kalteng memperoleh sertifikasi ISO 27001:2022, standar internasional untuk keamanan informasi, guna melindungi data nasabah dari ancaman siber dan memastikan transaksi yang aman dan nyaman.

Palangka Raya, 18 Februari 2024 - Dalam upaya melindungi data nasabah di tengah meningkatnya kejahatan siber, Bank Kalteng berhasil meraih Sertifikasi ISO 27001:2022. Sertifikasi ini merupakan standar internasional bergengsi dalam manajemen keamanan informasi, menandakan komitmen Bank Kalteng dalam menjaga keamanan dan kerahasiaan data nasabah.

Pelaksana Tugas Direktur Utama Bank Kalteng, Maslipansyah, menyatakan bahwa perolehan sertifikasi ISO 27001:2022 merupakan bukti nyata komitmen Bank Kalteng dalam meningkatkan keamanan data nasabah. "Di tengah maraknya kejahatan siber, kami terus berupaya meningkatkan keamanan data nasabah," ujar Maslipansyah di Palangka Raya, Selasa lalu. Sertifikasi ini memastikan seluruh proses perlindungan data telah sesuai standar internasional, memberikan rasa aman kepada para nasabah Bank Kalteng.

Dengan sertifikasi ini, Bank Kalteng memastikan seluruh sistem dan prosedur keamanan informasi telah memenuhi standar internasional yang ketat. Hal ini mencakup kebijakan, prosedur, dan pengendalian teknis untuk melindungi informasi dari akses tidak sah, kebocoran, dan ancaman siber lainnya. Proses perolehan sertifikasi ini sendiri melalui serangkaian audit dan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan Bank Kalteng.

Bank Kalteng telah menerapkan berbagai langkah strategis untuk melindungi data nasabah. Langkah-langkah tersebut meliputi penggunaan enkripsi tingkat lanjut untuk mengamankan data sensitif, sistem deteksi ancaman siber yang canggih untuk mendeteksi dan menanggapi serangan secara real-time, serta kebijakan ketat dalam pengelolaan akses data untuk membatasi akses hanya kepada pihak-pihak yang berwenang.

Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS) yang diterapkan Bank Kalteng mencakup berbagai aspek, mulai dari manajemen risiko hingga pelatihan karyawan. Semua ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap individu yang terlibat dalam pengelolaan data memiliki pemahaman dan kesadaran akan pentingnya keamanan informasi. Bank Kalteng juga secara berkala melakukan review dan pembaruan terhadap sistem keamanan informasi untuk memastikannya selalu up-to-date dan efektif dalam menghadapi ancaman siber yang terus berkembang.

Bagi nasabah, sertifikasi ISO 27001:2022 memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan dalam bertransaksi. Mereka dapat yakin bahwa data pribadi dan keuangan mereka terlindungi dengan baik oleh sistem keamanan yang teruji dan diakui secara internasional. Hal ini tentu akan meningkatkan kepercayaan nasabah terhadap Bank Kalteng dan mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Selain itu, sertifikasi ini juga menunjukkan komitmen Bank Kalteng terhadap kepatuhan regulasi di sektor perbankan nasional. Dengan memenuhi standar global dan regulasi lokal, Bank Kalteng menunjukkan komitmennya dalam menjaga integritas dan kepercayaan publik. Ini merupakan langkah penting dalam membangun citra positif dan reputasi yang kuat di industri perbankan.

Perolehan Sertifikasi ISO 27001:2022 oleh Bank Kalteng merupakan sebuah pencapaian signifikan dalam upaya melindungi data nasabah. Komitmen Bank Kalteng dalam menerapkan standar keamanan informasi internasional menunjukkan keseriusan mereka dalam menjaga kepercayaan dan memberikan layanan perbankan yang aman dan nyaman bagi seluruh nasabahnya. Ke depannya, diharapkan langkah ini dapat menjadi contoh bagi lembaga perbankan lain untuk terus meningkatkan sistem keamanan informasi mereka.