Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Diperpanjang Akibat Lonjakan Pemudik
Kepadatan lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek pada Sabtu siang menyebabkan pihak berwenang memperpanjang contraflow dari KM 41 hingga KM 65 untuk mengurai kepadatan selama libur Isra Miraj dan Imlek.
Arus mudik libur Isra Miraj dan Imlek menyebabkan kepadatan signifikan di Tol Jakarta-Cikampek. Petugas kepolisian terpaksa memperpanjang jalur contraflow untuk mengatasi situasi tersebut. Keputusan ini diambil pada Sabtu siang, setelah sebelumnya contraflow diterapkan dari KM 47 hingga KM 65.
VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, menjelaskan bahwa perpanjangan contraflow, kini dari KM 41 sampai KM 65, merupakan diskresi kepolisian. Kepadatan yang semakin meningkat di ruas tol arah Cikampek menjadi alasan utama kebijakan ini.
Awalnya, contraflow hanya diberlakukan mulai pukul 09.21 WIB di KM 47-65. Namun, pukul 12.23 WIB, petugas memperluas area contraflow untuk mengurai kemacetan yang semakin parah. Hal ini menunjukkan betapa tingginya volume kendaraan yang melintas di Tol Jakarta-Cikampek.
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mengimbau para pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan. Mereka yang menggunakan jalur contraflow diminta untuk tetap berada di jalur yang telah ditentukan. Jika terjadi kondisi darurat, disarankan untuk memanfaatkan bahu jalan.
Selain itu, JTT juga memberikan beberapa imbauan penting bagi pengendara, yaitu memastikan kendaraan dalam kondisi prima, saldo e-money cukup, dan mengisi bahan bakar sebelum perjalanan. Penting juga untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas serta arahan petugas.
Jika merasa lelah, pengendara diimbau untuk beristirahat di rest area yang tersedia. Namun, kepadatan juga disebabkan oleh antrean panjang kendaraan yang ingin memasuki rest area, terutama terlihat di sekitar KM 57. Antrean tersebut bahkan sampai mengganggu arus lalu lintas di jalan tol.
Berbeda dengan Tol Jakarta-Cikampek, situasi di Tol Cipularang arah Bandung terpantau ramai lancar. Kendati demikian, kepadatan tetap terjadi di beberapa titik menjelang rest area akibat antrean kendaraan yang hendak memasuki area istirahat tersebut.
Kesimpulannya, perpanjangan contraflow di Tol Jakarta-Cikampek merupakan respons atas lonjakan kendaraan selama libur panjang. Kepadatan lalu lintas tidak hanya disebabkan oleh tingginya volume kendaraan, tetapi juga antrean panjang di rest area. PT JTT dan pihak kepolisian terus berupaya untuk mengurai kemacetan dan memastikan keselamatan pengguna jalan tol.