Danrem 081/DSJ: Prajurit Harus Tegar, Hindari Judi Online dan Pinjol

Kolonel Arm Untoro Hariyanto, Danrem 081/DSJ, menekankan pentingnya prajurit Yonif 511/DY untuk tegar menghadapi masalah, menghindari pelanggaran seperti judi online dan pinjol, serta bersiap menghadapi penugasan di Papua.

Blitar, 18 Februari 2024 - Komandan Korem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Hariyanto, memberikan arahan tegas kepada prajurit Yonif 511/DY di Kota Blitar. Beliau menekankan pentingnya mental baja dan solusi proaktif dalam menghadapi tantangan, khususnya menjelang penugasan di Papua.

Kolonel Untoro mengingatkan bahwa setiap individu, termasuk prajurit, pasti menghadapi masalah. Namun, ia menekankan pentingnya sikap mental yang tangguh. "Semua orang punya masalah," tegasnya, "tapi jangan cengeng. Cari solusi, selesaikan! Kau prajurit, punya masalah, selesaikan!" Ia mendorong prajurit untuk memanfaatkan rekan dan atasan sebagai sumber dukungan dan solusi dalam menghadapi kesulitan.

Lebih lanjut, Danrem menekankan pentingnya komunikasi dan kerja sama tim. "Kita punya rekan, punya atasan," ujarnya, "manfaatkan itu untuk mencari solusi terbaik. Jangan jadi pengecut dalam menghadapi masalah." Pesan ini menggarisbawahi pentingnya dukungan dan kerjasama dalam mengatasi tantangan.

Kolonel Untoro juga memberikan peringatan keras terhadap pelanggaran disiplin, khususnya yang terkait dengan judi online dan pinjaman online. "Jauhi dan hindari 'judol' dan 'pinjol'," katanya, "itu awal petaka. Saya tekankan, tidak ada yang berbuat pelanggaran, patuhi peraturan." Ia mengingatkan prajurit akan tanggung jawab mereka terhadap keluarga dan nama baik kesatuan.

Peringatan ini disampaikan dengan nada tegas, menekankan konsekuensi serius dari tindakan indisipliner. "Kita kebanggaan keluarga, orang tua, mereka semua bangga dengan kita, jangan kecewakan!" ujarnya, mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan reputasi.

Menjelang penugasan Yonif 511/DY di Papua pada bulan Mei, Danrem memberikan arahan khusus terkait kesiapan. "Nanti bulan Mei akan berangkat tugas," katanya, "ikuti setiap latihan dengan benar, pelajari dan tanyakan kepada pelatih apa saja yang akan menjadi tugas pokok kalian nanti." Hal ini menunjukkan perhatian serius terhadap keselamatan dan kesiapan prajurit dalam menjalankan tugas.

Kolonel Untoro juga menekankan pentingnya menjalankan tugas sesuai prosedur dan pelatihan yang telah diberikan. "Laksanakan tugas sesuai dengan perintah dan yang sudah dilatihkan. Ingat, ketika sudah menyimpang dari tugas pokok, itulah awal dari bencana," tegasnya. Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya disiplin dan kepatuhan terhadap prosedur operasional standar.

Arahan Danrem 081/DSJ kepada prajurit Yonif 511/DY menekankan pentingnya mental yang kuat, disiplin, dan kepatuhan pada peraturan. Pesan ini tidak hanya relevan untuk penugasan di Papua, tetapi juga untuk kehidupan prajurit secara keseluruhan. Dengan menghindari pelanggaran dan bersikap proaktif dalam menghadapi masalah, prajurit diharapkan dapat menjalankan tugas dengan baik dan menjaga nama baik kesatuan.