DPR Dorong Pemprov Bengkulu Bangun SDM Lewat Ekonomi Kreatif
Anggota Komisi VII DPR RI, Erna Sari Dewi, mendorong Pemprov Bengkulu membangun SDM melalui sektor ekonomi kreatif, khususnya untuk anak-anak di Panti Sosial Bina Remaja Harapan pasca kebakaran.
Anggota Komisi VII DPR RI Dapil Bengkulu, Erna Sari Dewi, mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk berkolaborasi dalam membangun sumber daya manusia (SDM) melalui sektor ekonomi kreatif (ekraf). Dorongan ini muncul setelah kunjungan kerja Erna ke Panti Sosial Bina Remaja Harapan Provinsi Bengkulu pada Sabtu lalu. Kunjungan tersebut mengungkapkan kondisi memprihatinkan pasca kebakaran yang melanda beberapa bangunan dan fasilitas panti tersebut.
Dalam kunjungannya, Erna melihat langsung kondisi 21 anak di panti tersebut yang membutuhkan bantuan. "Kunjungan kerja kedua hari ini kami mengunjungi panti sosial remaja bina harapan dan kita melihat sendiri situasi terdapat 21 anak-anak panti sosial yang perlu diberikan bantuan," ungkap Erna di Kota Bengkulu. Ia menekankan pentingnya pemulihan dan pengembangan SDM anak-anak panti, mengingat keterbatasan anggaran untuk perbaikan infrastruktur pasca kebakaran.
Meskipun perbaikan bangunan terkendala efisiensi anggaran, Erna optimistis pembangunan SDM tetap dapat dilakukan. Ia berencana memanfaatkan program mitra kerjanya di Komisi VII DPR RI untuk memberdayakan anak-anak panti agar menjadi individu yang mandiri dan mampu membantu sesama. "Kita tahu dengan adanya efisiensi anggaran mengalami kesulitan untuk memperbaiki sarana dan prasarana yang saat ini butuh diperbaiki, kita akan bekerjasama walaupun tidak bisa membangun bangunan, tapi kita bisa membangun sumber daya manusia dengan program yang menjadi mitra saya di ekonomi kreatif," jelasnya.
Pemberdayaan SDM melalui Ekonomi Kreatif
Erna Sari Dewi menekankan pentingnya peran ekonomi kreatif dalam membangun SDM anak-anak panti. Program-program ekonomi kreatif dinilai mampu memberikan keterampilan dan peluang usaha bagi mereka, sehingga dapat meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan. Dengan demikian, mereka tidak hanya menjadi penerima bantuan, tetapi juga dapat berkontribusi bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Erna menjelaskan rencana kerjasama dengan Pemprov Bengkulu untuk mengoptimalkan potensi ekonomi kreatif. Kerjasama ini diharapkan dapat menghasilkan program-program yang terarah dan terintegrasi, sehingga dampaknya dapat dirasakan secara maksimal oleh anak-anak panti.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan anggota DPR RI dalam membangun kembali infrastruktur yang rusak akibat kebakaran. "Saya berterima kasih dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu sudah mengirimkan kepala Dinas Sosial untuk bekerjasama, sebab kita bekerja tidak bisa sendiri harus berkolaborasi antara perwakilan dari DPR dan pemerintah daerah," tambahnya.
Dukungan Pemprov Bengkulu
Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi Bengkulu, Yudan Harto, menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan rencana bantuan dari Erna Sari Dewi. Ia menyatakan kesiapan Pemprov Bengkulu untuk berkolaborasi dalam program pemberdayaan SDM melalui ekonomi kreatif.
Yudan Harto juga menjelaskan bahwa pihaknya akan segera mengajukan proposal yang sesuai dengan program yang ditawarkan Erna Sari Dewi. Hal ini menunjukkan komitmen Pemprov Bengkulu untuk mendukung pengembangan SDM anak-anak panti dan membangun kembali fasilitas yang rusak.
Kerjasama antara Pemprov Bengkulu dan DPR RI ini diharapkan dapat memberikan solusi yang komprehensif bagi permasalahan yang dihadapi Panti Sosial Bina Remaja Harapan. Tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga memberdayakan anak-anak panti agar memiliki masa depan yang lebih cerah melalui pengembangan ekonomi kreatif.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang positif antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya membangun SDM di Provinsi Bengkulu, khususnya bagi anak-anak yang kurang beruntung.