Embarkasi Banjarmasin Siap Berangkatkan Kloter 02 Calon Haji Tabalong
Embarkasi Banjarmasin bersiap memberangkatkan kloter 02 calon haji dari Tabalong, Kalimantan Selatan, sebanyak 423 orang menuju Tanah Suci pada 7 Mei 2025.
Banjarmasin, 6 Mei 2025 (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, bersiap memberangkatkan jamaah calon haji (JCH) kloter 02 dari Kabupaten Tabalong menuju Tanah Suci. Keberangkatan ini menandai langkah penting dalam perjalanan spiritual ratusan calon haji menuju Mekkah.
Ketua PPIH Embarkasi Banjarmasin, H. Muhammad Tambrin, menyatakan bahwa para JCH kloter 02 telah tiba di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin di Kota Banjarbaru sekitar pukul 16.30 WITA. Jumlah total JCH yang akan diberangkatkan berjumlah 423 orang, termasuk petugas haji pendamping. Keberangkatan mereka ke Tanah Suci merupakan momen yang dinantikan dan penuh makna bagi seluruh jamaah.
Pemberangkatan kloter 02 dijadwalkan pada 7 Mei 2025 pukul 16.00 WITA dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin menuju Madinah, Arab Saudi. Sebelum keberangkatan, para JCH telah menerima pembekalan manasik haji terakhir, pemeriksaan kelengkapan dokumen, pemeriksaan kesehatan, dan pengecekan barang bawaan, memastikan semua dalam kondisi siap untuk menjalankan ibadah haji.
Persiapan Lengkap Menuju Tanah Suci
Proses persiapan keberangkatan kloter 02 telah dilakukan secara matang. PPIH Embarkasi Banjarmasin memastikan seluruh JCH dalam kondisi sehat dan siap untuk melakukan perjalanan panjang menuju Tanah Suci. Pemeriksaan kesehatan menyeluruh telah dilakukan untuk memastikan kondisi fisik setiap jamaah dalam keadaan prima. Selain itu, kelengkapan dokumen haji juga menjadi perhatian utama untuk menghindari kendala selama proses keberangkatan dan pelaksanaan ibadah haji.
Para JCH juga telah mendapatkan pembekalan manasik haji sebagai bekal pengetahuan dan praktik ibadah haji. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada para jamaah tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji agar dapat berjalan dengan lancar dan khusyuk. Pembekalan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari tata cara wukuf di Arafah hingga pelaksanaan ibadah lainnya di Tanah Suci.
H. Muhammad Tambrin menekankan pentingnya menjaga kesehatan bagi seluruh JCH. Beliau menghimbau agar para jamaah senantiasa menjaga kondisi fisik dan mental mereka agar tetap prima selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji. Istirahat yang cukup dan pola makan yang sehat menjadi hal penting yang perlu diperhatikan untuk menjaga stamina selama di Tanah Suci.
Pesan Gubernur dan Kesiapan Embarkasi
Gubernur Kalimantan Selatan juga menyampaikan pesan kepada para JCH agar senantiasa kompak, saling membantu, dan memperhatikan sesama selama di Tanah Suci. Pesan ini menekankan pentingnya kebersamaan dan saling mendukung di tengah kondisi cuaca yang cukup ekstrem di Arab Saudi. Perhatian khusus diberikan kepada JCH lansia yang membutuhkan perawatan dan perhatian lebih.
Setiap JCH juga akan menerima uang saku sebesar 750 riyal dari pengembalian pembayaran ongkos haji 2025. Hal ini diharapkan dapat membantu meringankan beban biaya selama di Tanah Suci. PPIH Embarkasi Banjarmasin terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para JCH agar dapat menjalankan ibadah haji dengan nyaman dan khusyuk.
Embarkasi Banjarmasin akan memberangkatkan 13 kloter pada musim haji 2025, melayani calon haji dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Total jamaah yang akan diberangkatkan berjumlah 5.454 orang, termasuk petugas haji. Proses keberangkatan akan berlangsung dari tanggal 5 Mei hingga 29 Mei 2025.
Dari total tersebut, 3.843 orang berasal dari Kalimantan Selatan dan 1.611 orang dari Kalimantan Tengah. Jumlah ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat Kalimantan dalam menjalankan ibadah haji tahun ini. Semoga seluruh jamaah haji diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah di Tanah Suci.
"Karenanya tidak hentinya kami meminta JCH untuk terus menjaga kesehatan, istirahat yang cukup, sehingga semua dapat berjalan lancar," papar H. Muhammad Tambrin.