Gubernur Banten Dukung Perbaikan Jalan Rusak di Pontang, Sinergi dengan Pemkab Serang

Gubernur Banten, Andra Soni, berkomitmen selesaikan masalah jalan rusak di Pontang, Kabupaten Serang, dengan sinergi bersama Pemkab Serang melalui efisiensi anggaran dan prioritas pembangunan infrastruktur.

Gubernur Banten, Andra Soni, telah mengunjungi Kampung Kademangan, Desa Sukajaya, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang pada Senin, 10 Maret 2024, menanggapi laporan masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi jalan dan mencari solusi bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang. Pembangunan jalan dinilai penting sebagai konektivitas daerah dan penunjang pertumbuhan ekonomi. Permasalahan ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari Gubernur, Pemkab Serang, hingga masyarakat setempat yang merasakan dampak langsung dari kerusakan jalan tersebut.

Dalam peninjauan lokasi, Gubernur Andra Soni menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Provinsi Banten dan Pemkab Serang. "Kita akan bekerja sama. Mana yang dikerjakan Kabupaten Serang, mana yang dikerjakan provinsi. Insyaallah kita akan bareng-bareng bersama dengan bupati," ujarnya. Pernyataan ini menunjukkan komitmen Gubernur untuk menyelesaikan masalah jalan rusak di Pontang secara kolaboratif dan terpadu. Hal ini juga menunjukkan bahwa perbaikan jalan rusak di Pontang menjadi prioritas pemerintah daerah.

Kondisi jalan rusak di Pontang disebabkan oleh keterbatasan anggaran. Gubernur menjelaskan bahwa pemerintah tengah melakukan efisiensi anggaran, bukan pemangkasan anggaran. "Tadi kita berdiskusi, bahwa hari ini kita melakukan efisiensi anggaran. Pengertian efisiensi anggaran itu bukan berarti memangkas anggaran, tapi lebih mengefisienkan anggaran yang tidak efisien," kata Gubernur Andra Soni. Efisiensi anggaran ini akan diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada masyarakat, seperti jalan, sekolah, dan fasilitas umum lainnya. Presiden Prabowo Subianto juga disebut telah memerintahkan hal tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan, menyatakan akan segera berkoordinasi dengan Pemkab Serang untuk membahas penyelesaian jalan rusak di Pontang. Jalan tersebut merupakan akses penting bagi beberapa desa dan lahan pertanian. "Pak Gubernur tadi melihat kondisi itu jalan menjadi akses beberapa desa, terutama akses jalan pendukung untuk ke lahan pertanian, itu diminta untuk diprioritaskan," ujar Arlan Marzan. Hal ini menunjukkan bahwa perbaikan jalan di Pontang tidak hanya dilihat dari sisi infrastruktur, tetapi juga dari dampaknya terhadap perekonomian masyarakat.

DPUPR Provinsi Banten juga berencana mengundang seluruh DPUPR kabupaten/kota se-Provinsi Banten untuk membahas kondisi jalan yang menjadi kewenangan kabupaten/kota dan jalan desa. Pembahasan ini bertujuan untuk memastikan prioritas pembangunan jalan yang berkaitan dengan ketahanan pangan, kemiskinan ekstrem, dan akses pendidikan serta kesehatan. "Sesuai arahan Pak Gubernur, pemprov ingin memastikan berapa lokasi ruas jalan yang menjadi prioritas terkait ketahanan pangan, kemiskinan ekstrem, akses pendidikan dan kesehatan yang mereka belum dianggarkan, untuk bisa ditangani bersama Pemprov Banten," kata Arlan Marzan. Langkah ini menunjukkan komitmen Pemprov Banten untuk menyelesaikan masalah jalan rusak secara komprehensif dan berkelanjutan.

Dengan adanya sinergi antara Pemprov Banten dan Pemkab Serang, diharapkan permasalahan jalan rusak di Pontang dapat segera terselesaikan. Efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah akan diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Langkah-langkah yang telah direncanakan menunjukkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.

Perbaikan jalan di Pontang tidak hanya akan meningkatkan aksesibilitas masyarakat, tetapi juga akan berdampak positif pada sektor pertanian dan perekonomian daerah. Dengan adanya akses jalan yang baik, petani akan lebih mudah mengangkut hasil panen, dan kegiatan ekonomi lainnya akan lebih lancar. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang memadai.

Pemerintah Provinsi Banten berkomitmen untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Efisiensi anggaran yang dilakukan bukan bertujuan untuk mengurangi anggaran, melainkan untuk mengalokasikan anggaran secara lebih efektif dan efisien. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah memiliki perencanaan yang matang dalam penggunaan anggaran negara.

Dengan adanya koordinasi yang baik antara Pemprov Banten dan Pemkab Serang, diharapkan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Serang dapat berjalan dengan lancar dan terarah. Prioritas pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat akan menjadi fokus utama pemerintah daerah. Komitmen ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

Ke depan, diharapkan akan ada lebih banyak sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam pembangunan infrastruktur. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk memastikan bahwa pembangunan infrastruktur berjalan sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat. Dengan demikian, pembangunan infrastruktur dapat benar-benar memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.