Investasi Danantara: Transparan, Berintegritas, dan Berdampak Jangka Panjang
CEO BPI Danantara, Rosan Roeslani, tegaskan komitmen investasi yang transparan, berintegritas, dan berdampak positif bagi perekonomian Indonesia serta generasi mendatang.
Jakarta, 27 Februari 2024 - Kepala Eksekutif Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani, memberikan jaminan bahwa seluruh investasi yang dilakukan oleh Danantara akan beroperasi dengan prinsip kehati-hatian, transparan, dan berintegritas. Hal ini disampaikannya dalam acara Indonesia Economic Outlook 2025 di Jakarta.
Rosan menekankan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto terkait pentingnya transparansi dan tanggung jawab dalam setiap langkah investasi. Ia juga menegaskan komitmen BPI Danantara terhadap tata kelola perusahaan yang baik (good governance) sebagai landasan utama dalam pengambilan keputusan investasi.
Lebih lanjut, Rosan menjelaskan bahwa keberhasilan peluncuran BPI Danantara, yang sepenuhnya dimiliki pemerintah (99 persen saham oleh BPI Danantara dan 1 persen saham seri A oleh Kementerian BUMN), tidak lepas dari kerja keras timnya dan dukungan Menteri BUMN Erick Thohir.
Tata Kelola dan Transparansi Investasi Danantara
Rosan menjelaskan bahwa meskipun hanya memiliki 1 persen saham, Kementerian BUMN melalui saham seri A memiliki peran penting dalam pengelolaan BPI Danantara, terutama dalam mencapai tujuan investasi strategis. BPI Danantara, sebagai badan investasi pemerintah, diamanahkan untuk berinvestasi di sektor-sektor yang memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi perekonomian Indonesia.
Investasi yang dilakukan tidak hanya difokuskan pada keuntungan jangka pendek, tetapi juga dirancang untuk memberikan dampak signifikan bagi generasi mendatang. "Tidak hanya saat ini, tapi juga saat ke depan karena kembali seperti disampaikan, itu akan berdampak sangat besar kepada anak cucu kita," ujar Rosan.
Target utama investasi Danantara adalah mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih tinggi, dengan ambisi mencapai 8 persen pada tahun 2029. Rosan juga mencatat prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini mencapai 5,2 hingga 5,3 persen, sesuai dengan proyeksi Bank Dunia dan OECD.
Dampak Positif bagi Perekonomian Indonesia
Rosan menambahkan, "Dalam menjalankan investasi ini, arahan dari Bapak Presiden adalah kita harus menjalankan ini dengan tata kelola perusahaan yang baik, good governance, transparan, secara hati-hati dan yang paling penting adalah dijalankan dengan integritas yang baik." Pernyataan ini menegaskan komitmen BPI Danantara terhadap prinsip-prinsip akuntabilitas dan transparansi.
Dengan pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan, Indonesia diharapkan dapat mencapai kemajuan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. Investasi strategis yang dilakukan oleh BPI Danantara diharapkan dapat mendorong pertumbuhan di berbagai sektor, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Komitmen terhadap transparansi dan integritas dalam pengelolaan investasi menjadi kunci keberhasilan BPI Danantara dalam mencapai tujuannya. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam membangun perekonomian Indonesia yang kuat dan berkelanjutan.
BPI Danantara berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap investasi yang dilakukan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Indonesia, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan demikian, investasi ini diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.