Mensos Gus Ipul Gelar Doa Bersama Anak SLB Jelang Ramadhan: Suasana Haru Sambut Bulan Suci

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menggelar doa bersama anak-anak Sekolah Luar Biasa (SLB) di Jakarta, menyambut Ramadhan 1446 H dengan penuh khidmat dan suka cita.

Jakarta, 28 Februari 2025 - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Ipul, menggelar acara tausiyah dan doa bersama yang menyentuh hati. Acara ini melibatkan seluruh pegawai Kementerian Sosial (Kemensos) dan anak-anak dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Permata Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat. Kegiatan yang berlangsung di Kantor Kemensos, Jakarta, Jumat lalu, menandai semangat menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1446 H.

Sekitar 20 anak berkebutuhan khusus dari SLB Cianjur turut serta memeriahkan acara dengan penampilan memukau. Mereka menampilkan permainan angklung dan menyanyikan lagu-lagu rohani yang indah, menyentuh hati para hadirin. Kehadiran mereka menambah makna dan khidmat acara doa bersama ini menjelang bulan Ramadhan.

Dalam sambutannya, Gus Ipul menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada anak-anak SLB Cianjur. "Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman dari SLB Cianjur ini yang telah bekerja keras. Mereka berkebutuhan khusus tetapi bisa menampilkan yang terbaik bagi kita, mengetuk pintu hati kita, bersama-sama kita menyambut Ramadhan 2025," ungkap Gus Ipul.

Mensos Gus Ipul mengajak seluruh pegawai Kemensos dan masyarakat Indonesia untuk menyambut bulan Ramadhan dengan penuh kesungguhan dan suka cita. Beliau menggunakan istilah-istilah daerah untuk menggambarkan semangat menyambut bulan suci ini. "Kalau dalam Bahasa Sunda, istilahnya itu munggahan, kalau Bahasa Jawa, megengan, mari menyambut Ramadhan dengan penuh suka cita, kesungguhan. Ini menjadi hal yang betul-betul kita manfaatkan bersama-sama," ajaknya.

Lebih lanjut, Gus Ipul menekankan pentingnya ibadah puasa tidak hanya untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, tetapi juga untuk mempererat hubungan dengan sesama manusia. Beliau menyampaikan pesan yang sangat bermakna, "Pada satu titik kita akan benar-benar membutuhkan pertolongan Allah SWT. Kalau Allah SWT menolong, kita tentu akan terselamatkan, karena berdasarkan sabda Rasulullah SAW, perbaiki hubunganmu dengan Allah, maka nanti Allah akan memperbaiki hubunganmu dengan sesama manusia."

Selain itu, Mensos Gus Ipul juga menyampaikan kabar baik mengenai peningkatan reformasi birokrasi di Kemensos. Beliau berharap kinerja seluruh jajaran Kemensos dapat terus meningkat demi meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat. "Semoga tahun 2025 kita akan mencetak prestasi lebih banyak lagi. Kita harus terus mengikuti arahan lisan dan tertulis dari Presiden, dengan begitu, kerja kita bisa semakin baik, meningkatkan kesejahteraan sosial," tuturnya.

Partisipasi aktif anak-anak SLB Permata Ciranjang dalam acara doa bersama ini memberikan inspirasi tersendiri. Penampilan mereka yang penuh semangat dan bakat menunjukkan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk berkontribusi dan berbagi kebahagiaan. Kehadiran mereka menjadi pengingat akan pentingnya inklusi dan kepedulian terhadap sesama.

Acara ini bukan hanya sekadar doa bersama, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antar pegawai Kemensos dan anak-anak SLB. Suasana penuh haru dan khidmat terasa di sepanjang acara, menciptakan ikatan persaudaraan yang kuat dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

Semoga semangat dan pesan yang disampaikan Mensos Gus Ipul dapat menginspirasi kita semua untuk menyambut Ramadhan dengan penuh kesungguhan, keikhlasan, dan kepedulian terhadap sesama. Mari kita manfaatkan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas spiritual dan mempererat tali persaudaraan.

Dengan berakhirnya acara doa bersama ini, harapan akan terwujudnya peningkatan kesejahteraan sosial di Indonesia semakin besar. Komitmen Kemensos dalam menjalankan reformasi birokrasi dan melayani masyarakat menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan tersebut.