Optimalisasi SDA: Kunci Peningkatan Ekonomi Sulawesi Utara?
Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, menekankan pentingnya optimalisasi pengelolaan sumber daya alam (SDA) dan faktor lainnya untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen, meskipun pertumbuhan ekonomi Sulut di tahun 2024 sedikit menurun.
Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, menyatakan bahwa optimalisasi pengelolaan sumber daya alam (SDA) merupakan kunci penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Pernyataan ini disampaikan di Manado pada Rabu, 10 April. Selain SDA, beliau juga menekankan pentingnya optimalisasi sumber daya manusia dan kebijakan pemerintah yang tepat guna mencapai target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara tengah berupaya keras untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar delapan persen, sejalan dengan visi Presiden. Gubernur Yulius Selvanus menegaskan komitmen Sulawesi Utara untuk mengejar target tersebut. Namun, tantangannya adalah bagaimana mengoptimalkan potensi yang ada untuk mencapai angka pertumbuhan ekonomi yang signifikan tersebut.
Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara di tahun 2024 tercatat sebesar 5,39 persen, sedikit lebih rendah dibandingkan capaian tahun 2023 yang mencapai 5,48 persen. Hal ini menunjukkan perlunya strategi yang lebih efektif dan terukur dalam mengelola SDA dan sumber daya lainnya untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.
Optimalisasi Sumber Daya Manusia dan Kebijakan
Menurut Gubernur, optimalisasi SDA saja tidak cukup untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Sumber daya manusia yang berkualitas dan kebijakan pemerintah yang mendukung juga memegang peranan penting. Hal ini memerlukan peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat Sulawesi Utara, serta penyusunan kebijakan yang tepat sasaran dan berkelanjutan.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara juga tengah berupaya meningkatkan keterbukaan daerah terhadap investasi dan pariwisata. Kedatangan para investor dan wisatawan diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah. Keterbukaan ini diharapkan dapat menarik investasi yang lebih besar dan meningkatkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata.
Gubernur berharap seluruh aparatur sipil negara (ASN), termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Tenaga Harian Lepas (THL), dapat bekerja sama dan meningkatkan kinerja untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Kerja sama dan peningkatan kinerja ini dianggap krusial dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi yang telah ditetapkan.
Dukungan PNS dan ASN
Gubernur Yulius Selvanus menekankan pentingnya dukungan penuh dari seluruh PNS, ASN, dan THL dalam upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi delapan persen. Beliau berharap agar seluruh jajaran pemerintahan dapat bekerja lebih keras dan lebih efektif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Dengan adanya dukungan penuh dari seluruh elemen pemerintahan, diharapkan optimalisasi SDA dan sumber daya lainnya dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara.
"Ke depan kita tingkatkan kinerja untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari hari ini, dimana program pemerintah pusat pencapaian delapan persen," kata Gubernur Yulius Selvanus.
Tantangan dan Harapan
Meskipun pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara di tahun 2024 mengalami sedikit penurunan, Gubernur tetap optimistis bahwa dengan optimalisasi SDA, sumber daya manusia, dan kebijakan yang tepat, target pertumbuhan ekonomi delapan persen dapat tercapai. Tantangan ke depan adalah bagaimana mengoptimalkan potensi yang ada dan mengatasi hambatan yang mungkin muncul.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berharap dapat terus meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah pusat maupun swasta, untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang telah ditetapkan. Dukungan dan kerjasama dari seluruh pihak sangat penting untuk keberhasilan program ini.
Dengan strategi yang tepat dan kerja keras dari seluruh elemen masyarakat, Sulawesi Utara diharapkan dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Data BPS menunjukkan ekonomi Sulawesi Utara tahun 2024 tumbuh sebesar 5,39 persen, lebih rendah dibanding capaian tahun 2023 yang tumbuh sebesar 5,48 persen. Ini menjadi catatan penting untuk perbaikan dan peningkatan strategi ke depan.