Pakar Keuangan Sarankan Gunakan Pinjaman Daring Resmi untuk Produktivitas

Praktisi keuangan menyarankan masyarakat Indonesia menggunakan pinjaman daring resmi terdaftar OJK untuk kegiatan produktif demi mendorong pertumbuhan ekonomi.

Jakarta, 13 April 2025 - Head Corporate Affairs Easycash, Wildan Kesuma, memberikan saran penting bagi masyarakat Indonesia yang membutuhkan akses pendanaan. Dalam pernyataan resminya di Jakarta, Sabtu lalu, ia menekankan pentingnya penggunaan platform pinjaman daring (pindar) resmi yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membiayai kegiatan-kegiatan produktif. Hal ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan perkembangan usaha di Indonesia.

Wildan menjelaskan bahwa penggunaan pindar resmi dan terdaftar di OJK akan memberikan perlindungan dan kepastian hukum bagi peminjam. Selain itu, penggunaan dana pinjaman untuk kegiatan produktif akan berdampak positif bagi perekonomian nasional. Ia juga menambahkan pentingnya memilih platform yang tepat dan memahami syarat serta ketentuan yang berlaku sebelum mengajukan pinjaman.

Data dari Easycash menunjukkan pertumbuhan signifikan dalam jumlah peminjam. Per Januari 2025, tercatat 7.354.325 peminjam dengan total pinjaman akumulatif mencapai Rp65,14 triliun sejak perusahaan berdiri pada tahun 2017. Angka ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap layanan pinjaman daring, sekaligus pentingnya regulasi dan pengawasan yang ketat dari OJK.

Wildan Kesuma menegaskan kembali pentingnya memilih platform pinjaman daring yang resmi dan terdaftar di OJK. Hal ini untuk memastikan keamanan dan menghindari praktik-praktik pinjaman ilegal yang merugikan konsumen. "Pastikan pindar terdaftar di OJK dan dipakai untuk kegiatan produktif seperti usaha bengkel, perdagangan, jasa dan bidang-bidang lain yang prospektif," tegasnya.

Proses pengajuan pinjaman di platform resmi umumnya melibatkan verifikasi data diri dan informasi keuangan peminjam. Informasi ini digunakan untuk melakukan risk assessment dan menentukan limit pinjaman yang sesuai. Pemilihan platform yang tepat akan memberikan pengalaman pinjaman yang aman dan transparan.

Borrower dengan rekam jejak pembayaran yang baik dan tepat waktu akan memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan limit pinjaman yang lebih tinggi di masa mendatang. Hal ini menunjukkan pentingnya disiplin keuangan dalam mengelola pinjaman daring.

Pertumbuhan sektor UMKM di Indonesia juga didukung oleh peran signifikan platform pinjaman daring. Data OJK per Agustus 2024 menunjukkan pertumbuhan outstanding pinjaman daring ke UMKM berbadan usaha sebesar 32,87 persen (year on year), mencapai Rp4,97 triliun.

Angka ini menunjukkan akses pendanaan yang semakin mudah bagi UMKM melalui platform pinjaman daring resmi. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM.

Seorang pelaku UMKM di Jakarta memberikan kesaksiannya. Ia menyatakan bahwa mendapatkan pendanaan dari platform pinjaman daring membutuhkan perencanaan yang matang dan kemampuan untuk mengukur kapasitas usaha yang dijalankan. Setelah usahanya berkembang dan dana dikembalikan tepat waktu, ia mendapatkan penambahan limit pinjaman dari pihak perusahaan pindar.

Selain itu, ia juga menyarankan untuk mempertimbangkan besaran bunga yang dikenakan. Pilihlah platform dengan bunga yang paling ringan untuk meminimalisir beban keuangan.

Kesimpulannya, penggunaan platform pinjaman daring resmi dan terdaftar di OJK sangat penting untuk kegiatan produktif, terutama bagi UMKM. Dengan memilih platform yang tepat dan mengelola keuangan dengan bijak, masyarakat dapat memanfaatkan pinjaman daring untuk meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.