Pasar Murah Lebaran 2025 Sulut: Jaga Stabilitas Harga Jelang Idul Fitri

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Disperindag menggelar pasar murah Lebaran 2025 untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok dan membantu masyarakat merayakan Idul Fitri 1446 H.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berupaya memastikan keterjangkauan harga kebutuhan pokok bagi masyarakatnya selama perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah. Hal ini diwujudkan melalui penyelenggaraan pasar murah Lebaran yang akan dimulai akhir Februari 2025. Inisiatif ini diumumkan oleh Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri (Dagri) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut, Leyla Karamoy, di Manado pada Jumat lalu.

Leyla Karamoy menjelaskan bahwa pasar murah Lebaran 2025 akan difokuskan pada kabupaten dan kota di Sulawesi Utara yang memiliki populasi Muslim signifikan. Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengendalikan dan menstabilkan harga barang kebutuhan pokok di pasaran. Dengan menyediakan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau, diharapkan daya beli masyarakat tetap terjaga menjelang dan selama perayaan Idul Fitri.

"Kami harap dengan adanya pasar murah Lebaran ini, akan mampu mengendalikan harga kebutuhan pokok di pasar dan tetap stabil," kata Leyla Karamoy.

Pasar murah ini akan menyediakan berbagai komoditas penting yang dibutuhkan masyarakat untuk merayakan Lebaran. Beberapa komoditas yang akan tersedia antara lain beras, minyak goreng, gula pasir, mentega, tepung terigu, dan telur. Leyla Karamoy juga menekankan bahwa harga barang-barang di pasar murah ini akan lebih rendah dibandingkan dengan harga di pasar tradisional. Hal ini diharapkan dapat meringankan beban pengeluaran masyarakat, khususnya menjelang hari raya.

"Dia menjelaskan pihaknya mengimbau agar masyarakat bisa memanfaatkan pasar murah Lebaran ini karena produk yang dijual masih lebih murah dibandingkan dengan pasar tradisional," tambah Leyla.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya. Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah dengan berupaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok. Dengan demikian, inflasi dapat dikendalikan dan daya beli masyarakat tetap terjaga. Pasar murah Lebaran 2025 merupakan salah satu strategi pemerintah dalam mencapai tujuan tersebut. Program ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan rakyatnya, terutama dalam menghadapi momen penting seperti Idul Fitri.

Pemerintah, katanya, akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan berupaya menjaga agar harga kebutuhan pokok tetap stabil, sehingga inflasi terjaga.

Meskipun pelaksanaan pasar murah masih beberapa bulan lagi, persiapan dan antisipasi sudah dilakukan oleh Disperindag Sulut. Koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk para pedagang dan distributor, akan terus dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan program ini. Selain itu, sosialisasi kepada masyarakat juga akan dilakukan untuk memastikan informasi mengenai pasar murah Lebaran 2025 dapat tersampaikan dengan baik.

Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan lebih tenang dan nyaman tanpa harus khawatir dengan melonjaknya harga kebutuhan pokok.

Pasar murah Lebaran 2025 yang digagas oleh Disperindag Sulut merupakan langkah strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada rakyatnya, khususnya dalam menghadapi momen-momen penting seperti Idul Fitri. Dengan ketersediaan barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, diharapkan perayaan Idul Fitri dapat berjalan dengan lancar dan penuh berkah bagi seluruh masyarakat Sulawesi Utara.