Pemkot Medan Ajak Atase Arab Saudi Kontribusi Pembangunan Masjid Agung
Pemerintah Kota Medan mengajak Atase Agama dan Pendidikan Kedutaan Besar Arab Saudi untuk berpartisipasi dalam pembangunan Masjid Agung Medan yang masih berlangsung.
Pemerintah Kota Medan (Pemkot Medan) mengajak Atase Agama dan Pendidikan Kedutaan Besar Arab Saudi untuk Indonesia turut serta dalam pembangunan Masjid Agung Medan. Ajakan ini disampaikan menyusul kunjungan dan acara buka puasa bersama yang digelar oleh Atase Agama Kedubes Arab Saudi di Masjid Agung Medan baru-baru ini. Pembangunan masjid yang megah ini telah berlangsung sejak tahun 2016 dan masih membutuhkan dukungan luas dari berbagai pihak.
Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin Harahap, mengungkapkan bahwa kehadiran Atase Agama Kedubes Arab Saudi memberikan angin segar bagi proyek pembangunan Masjid Agung. Beliau menilai acara buka puasa bersama tersebut bukan hanya sebagai bentuk kepedulian terhadap umat Islam di Medan, tetapi juga sebagai simbol hubungan persaudaraan yang erat antara Indonesia dan Arab Saudi.
Lebih lanjut, Zakiyuddin berharap partisipasi aktif dari Atase Agama Kedubes Arab Saudi dalam penyelesaian pembangunan Masjid Agung Medan. Dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk negara sahabat seperti Arab Saudi, sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunan masjid yang berlokasi di Jalan Pangeran Diponegoro, Medan Polonia ini.
Kerja Sama Indonesia-Arab Saudi dalam Pembangunan Masjid Agung
Pembangunan Masjid Agung Medan, yang ditandai dengan menara setinggi 199 meter, telah dimulai sejak tahun 2016. Meskipun telah dilakukan "soft launching" oleh mantan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, pada September 2023, pembangunannya masih terus berlanjut dan membutuhkan dana serta sumber daya yang signifikan.
Wakil Wali Kota Medan menekankan pentingnya kolaborasi dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat untuk menyelesaikan pembangunan masjid ini. Beliau menyatakan bahwa "Pembangunan Masjid Agung membutuhkan dukungan yang besar, termasuk dari jamaah dan masyarakat." Hal ini menunjukkan komitmen Pemkot Medan untuk melibatkan seluruh stakeholder dalam proyek ini.
Kehadiran Atase Agama Kedubes Arab Saudi di Masjid Agung Medan dan kesediaan untuk berpartisipasi dalam pembangunannya menjadi bukti nyata hubungan baik dan kerja sama yang kuat antara Indonesia dan Arab Saudi. Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat penyelesaian pembangunan Masjid Agung Medan dan menjadikan masjid ini sebagai ikon kebanggaan masyarakat Medan.
Dukungan Masyarakat dan Negara Sahabat
Pembangunan Masjid Agung Medan yang berlokasi di samping Kantor Gubernur Sumatera Utara membutuhkan dukungan finansial dan sumber daya manusia yang besar. Oleh karena itu, Pemkot Medan secara aktif mengajak berbagai pihak untuk berpartisipasi, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Partisipasi aktif dari negara sahabat seperti Arab Saudi sangat diapresiasi. Dukungan ini tidak hanya berupa kontribusi finansial, tetapi juga dapat berupa transfer teknologi dan keahlian dalam pembangunan masjid. Hal ini akan sangat membantu dalam memastikan kualitas dan kelancaran pembangunan Masjid Agung Medan.
Selain dukungan dari negara sahabat, Pemkot Medan juga berharap partisipasi aktif dari masyarakat Medan. Partisipasi ini dapat berupa donasi, tenaga, maupun dukungan moral. Dengan kerja sama dan dukungan dari semua pihak, diharapkan pembangunan Masjid Agung Medan dapat segera selesai dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
Dengan selesainya pembangunan Masjid Agung Medan, diharapkan akan menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pusat kebudayaan Islam di Kota Medan, sekaligus menjadi simbol persatuan dan kesatuan umat Islam di Sumatera Utara.