Pemkot Tangerang Beri Peluang Emas: Program Magang di Perusahaan untuk 500 Pencari Kerja

Pemerintah Kota Tangerang meluncurkan program magang di perusahaan swasta bagi 500 pencari kerja, sebagai upaya mengurangi pengangguran dan meningkatkan keterampilan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Banten, dalam upayanya mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal, meluncurkan program magang yang inovatif. Program On the Job Training (OJT) ini bekerja sama dengan perusahaan swasta dan menargetkan 500 peserta untuk mengikuti pelatihan langsung di perusahaan selama satu bulan.

Program yang dicanangkan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, ini diluncurkan pada Rabu, 19 Februari 2024. Inisiatif ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara keterampilan pencari kerja dengan kebutuhan pasar kerja di Kota Tangerang. Dengan memberikan pelatihan langsung di lingkungan kerja nyata, diharapkan para peserta magang dapat memperoleh keterampilan praktis yang dibutuhkan industri.

Peninjauan langsung terhadap proses produksi dan pelatihan di perusahaan Industri Plastik di Kelurahan Batujaya, Kecamatan Batuceper, menjadi bukti komitmen Pemkot Tangerang dalam memastikan keberhasilan program ini. Pj Wali Kota Nurdin menekankan pentingnya kesesuaian antara keterampilan peserta magang dengan tuntutan dunia kerja, sehingga program ini dirancang untuk mencapai tujuan tersebut.

Program OJT ini dibagi menjadi 30 angkatan, masing-masing angkatan akan mengikuti pelatihan selama satu bulan penuh di perusahaan-perusahaan mitra. Hal ini memberikan kesempatan bagi para pencari kerja untuk memperoleh pengalaman kerja langsung dan meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja. Pemkot Tangerang berharap program ini mampu mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Komitmen Pemkot Tangerang dalam program ini mendapat sambutan positif dari pihak swasta. Komisaris PT Yasunli Abadi Utama Plastik, Jouw Firmawan, menyatakan dukungannya terhadap program ini. Ia menilai program OJT lebih efektif daripada bantuan langsung tunai karena memberikan keterampilan berkelanjutan kepada para peserta.

Jouw menambahkan bahwa pihaknya siap menyediakan trainer dan fasilitas internal untuk mendukung keberhasilan program magang ini. Hal ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah dan sektor swasta dalam upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja di Kota Tangerang.

Dengan adanya dukungan penuh dari perusahaan mitra, para peserta magang akan mendapatkan bimbingan dan pelatihan yang komprehensif. Mereka tidak hanya akan mempelajari keterampilan teknis, tetapi juga akan mendapatkan pengalaman berharga dalam bekerja di lingkungan perusahaan yang profesional.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang, Ujang Hendra, menjelaskan bahwa program OJT merupakan bagian dari inovasi Pemkot Tangerang dalam memberikan pelatihan berbasis praktik. Program ini melengkapi pelatihan-pelatihan lain yang telah ada, seperti pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) dan Job Fair.

Ujang menambahkan bahwa OJT menjadi bentuk kolaborasi nyata antara Pemkot Tangerang dan perusahaan swasta untuk mempersiapkan pencari kerja lokal agar siap menghadapi tantangan dunia kerja. Dengan adanya program ini, diharapkan para pencari kerja di Kota Tangerang memiliki daya saing yang lebih tinggi dan mampu mendapatkan pekerjaan yang layak.

Program OJT ini bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang bagi Kota Tangerang. Dengan meningkatkan kualitas tenaga kerja, Kota Tangerang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakatnya.

Program ini juga diharapkan dapat mengurangi angka pengangguran, khususnya di kalangan pemuda. Dengan memberikan kesempatan magang, para pemuda dapat memperoleh pengalaman kerja yang berharga dan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam memasuki dunia kerja.

Keberhasilan program ini akan bergantung pada kerja sama yang erat antara Pemkot Tangerang, perusahaan swasta, dan para peserta magang. Komitmen semua pihak sangat penting untuk memastikan program ini berjalan dengan lancar dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Secara keseluruhan, program magang yang digagas Pemkot Tangerang ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap menghadapi persaingan global. Inisiatif ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya mengurangi pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.