Pemprov Bengkulu Komitmen Kembangkan Sekolah Hijau, Wujudkan Bumi Merah Putih Lestari
Pemerintah Provinsi Bengkulu berkomitmen mengembangkan sekolah hijau atau green school di seluruh wilayah, selaras dengan kebijakan nasional untuk mendorong pendidikan berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Bengkulu, 27 Februari 2024 - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menunjukkan komitmen kuatnya dalam mengembangkan konsep green school atau sekolah hijau di seluruh wilayah provinsi, baik sekolah negeri maupun swasta. Langkah ini sejalan dengan kebijakan nasional untuk mendorong pendidikan yang berkelanjutan dan berbasis lingkungan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Haryadi, pada Kamis lalu di Bengkulu. Pernyataan tersebut disampaikan usai mendampingi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dan Anggota Komisi X DPR RI, Dewi Coryati, dalam kunjungan kerja di SMA Muhammadiyah 4 Kota Bengkulu. Haryadi menekankan pentingnya menjaga kelestarian alam Bengkulu, sejalan dengan visi untuk menjaga Bumi Merah Putih tetap hijau dan lestari.
Komitmen Pemprov Bengkulu terhadap pengembangan green school ini semakin dipertegas dengan rencana penerbitan kebijakan turunan bagi pemerintah kabupaten dan kota. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan program sekolah hijau berjalan efektif di tingkat lokal. Lebih dari sekadar pendidikan, inisiatif ini merupakan upaya kolektif untuk menyelamatkan bumi dari dampak pemanasan global dan perubahan iklim, membentuk generasi yang sadar lingkungan dan bertanggung jawab.
Penguatan Implementasi Sekolah Hijau di Bengkulu
Penguatan implementasi green school di Bengkulu akan mengikuti arahan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, yang menekankan pada optimalisasi sekolah berbasis Adiwiyata. Program ini tidak hanya fokus pada efisiensi energi, tetapi juga mendorong pemanfaatan energi terbarukan. Pemprov Bengkulu berencana untuk mengintegrasikan berbagai program ramah lingkungan ke dalam kurikulum sekolah, termasuk pengurangan sampah, penghematan energi, dan penggunaan transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Konsep Adiwiyata yang diadopsi dalam program green school ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat dan berkelanjutan. Sekolah-sekolah akan didorong untuk menerapkan praktik-praktik berkelanjutan, seperti pengolahan sampah organik, penggunaan air secara efisien, dan penanaman pohon. Dengan demikian, sekolah tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga sebagai contoh nyata penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan.
Selain itu, Pemprov Bengkulu juga akan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru dan siswa dalam menerapkan program green school. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa program tersebut dapat diimplementasikan secara efektif dan berkelanjutan di setiap sekolah. Pemprov juga akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk organisasi lingkungan dan masyarakat, untuk mendukung program ini.
Dukungan Kementerian Pendidikan dan Dampak Perubahan Iklim
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dalam arahannya menegaskan bahwa sekolah ramah lingkungan merupakan salah satu program prioritas kementerian. Beliau menekankan pentingnya penggunaan energi terbarukan sebagai bagian dari ekosistem pendidikan yang lebih berkelanjutan. Menurutnya, penguatan green school sangat relevan dengan tantangan perubahan iklim global.
Abdul Mu’ti juga mengingatkan prediksi para ahli lingkungan bahwa pada tahun 2100, suhu rata-rata dunia bisa meningkat hingga 4 derajat Celcius, yang berdampak serius pada cuaca ekstrem. Beliau menekankan bahwa selain pengembangan teknologi, membangun budaya ramah lingkungan jauh lebih mendesak. Kesadaran kolektif dalam menjaga alam akan menjadi fondasi bagi gerakan green society, di mana masyarakat secara aktif terlibat dalam menjaga keseimbangan lingkungan.
Dengan demikian, pengembangan green school di Bengkulu bukan hanya sekadar program pendidikan, tetapi juga bagian penting dari upaya global dalam mengatasi perubahan iklim. Inisiatif ini diharapkan dapat menciptakan generasi yang lebih peduli lingkungan dan mampu berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang berkelanjutan.
Melalui kolaborasi antara Pemprov Bengkulu, Kementerian Pendidikan, dan seluruh pemangku kepentingan, diharapkan program sekolah hijau ini dapat berjalan efektif dan berdampak positif bagi lingkungan dan generasi mendatang. Komitmen bersama ini menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan Bumi Merah Putih yang lestari dan hijau.