Pemudik Solo Raya Manfaatkan Program Mudik Gratis Kemenhub
Ribuan pemudik dari Solo Raya memanfaatkan program mudik gratis Kementerian Perhubungan untuk kembali ke perantauan setelah Lebaran 2025, dengan keberangkatan serentak dari sembilan terminal di Pulau Jawa dan Sumatera.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI memfasilitasi kepulangan pemudik dari berbagai daerah di Solo Raya, Jawa Tengah, melalui program mudik gratis Lebaran 2025. Sebanyak 5.896 penumpang, termasuk dari Terminal Tirtonadi Solo, diberangkatkan secara serentak pada Sabtu, 5 April 2025, pukul 09.00 WIB. Program ini merupakan bagian dari rangkaian program mudik dan balik gratis yang telah dimulai sejak 27-28 Maret 2025, melibatkan sembilan terminal keberangkatan di Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, Jawa Barat, dan Sumatera Selatan.
Kepala SDM dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Kemenhub, Eko Agus Susanto, menjelaskan program ini mencakup angkutan bus dan truk pengangkut sepeda motor. Total kuota peserta mudik dan balik gratis mencapai 21.536 orang, dengan tujuan mudik ke 31 kota di Jawa dan Sumatera. Program ini menjangkau sembilan kota tujuan arus balik, termasuk Surabaya, Madiun, Wonogiri, Solo, Yogyakarta, Semarang, Cirebon, dan Palembang.
Program mudik dan balik gratis ini memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat, khususnya mereka yang ingin merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman. Kemenhub menyediakan 300 unit sepeda motor untuk program ini, 150 unit untuk mudik dan 150 unit untuk balik, dengan tujuan kota-kota seperti Madiun, Wonogiri, Solo, Yogyakarta, dan Purwokerto.
Kemudahan dan Keselamatan Perjalanan
Wakil Wali Kota Surakarta, Astrid Widayani, turut memberikan imbauan kepada para pemudik dan pengemudi untuk memastikan kondisi fisik dan kendaraan dalam keadaan prima sebelum perjalanan. "Periksa kembali kondisi kendaraan agar perjalanan lebih aman dan nyaman, patuhi aturan lalu lintas, gunakan jalur yang telah ditentukan, dan patuhi arahan dari petugas di lapangan untuk menghindari kepadatan serta kecelakaan di perjalanan," pesan Astrid Widayani.
Program ini dirancang untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pemudik. Dengan adanya program ini, diharapkan pemudik dapat pulang kampung dengan aman dan nyaman tanpa perlu khawatir dengan biaya transportasi. Kemenhub berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan transportasi publik agar masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik dan balik yang lancar dan menyenangkan.
Selain itu, program ini juga membantu mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan raya selama periode mudik dan balik Lebaran. Dengan menyediakan transportasi gratis, Kemenhub mendorong masyarakat untuk menggunakan moda transportasi umum, sehingga dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan raya.
Rincian Program Mudik dan Balik Gratis
- Total Peserta: 21.536 orang
- Tujuan Mudik: 31 kota (Jawa Barat 3 kota, Jawa Tengah & Yogyakarta 20 kota, Jawa Timur 5 kota, Sumatera 4 kota)
- Tujuan Balik: 9 kota (Surabaya, Madiun, Wonogiri, Solo, Yogyakarta, Semarang, Cirebon, Palembang)
- Angkutan Sepeda Motor: 300 unit (150 unit untuk mudik, 150 unit untuk balik)
- Keberangkatan Balik (Solo Raya): Sabtu, 5 April 2025, pukul 09.00 WIB dari Terminal Tirtonadi Solo
Program mudik dan balik gratis ini merupakan wujud nyata dari pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam hal transportasi. Semoga program ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Indonesia.