Pertemuan Prabowo-Konglomerat Picu Sentimen Positif, IHSG Menguat
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan para konglomerat dinilai memberikan sentimen positif terhadap IHSG, yang pada Jumat (7/3) tercatat menguat 19,68 poin.
Jakarta, 7 Maret 2024 - Pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan sejumlah konglomerat Indonesia pada Kamis dan Jumat pekan lalu telah memberikan dampak positif terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman. Pertemuan tersebut dianggap sebagai bentuk dukungan nyata pemerintah dan sektor swasta terhadap perekonomian nasional, khususnya pasar modal Indonesia.
Iman Rachman menyatakan bahwa dampak positif pertemuan tersebut terlihat jelas dari penguatan IHSG. "Pasti, lihat saja indeksnya, positifnya pasti ada. Hari ini kan indeksnya positif," ujar Iman di sela-sela acara Ring the Bell for Gender Equality (RTBFGE) 2025 di Gedung BEI, Jakarta, Jumat lalu. Beliau menekankan pentingnya dukungan kolaboratif antara pemerintah dan dunia usaha untuk menunjang pertumbuhan ekonomi dan stabilitas pasar modal.
Penguatan IHSG ini menjadi indikator kepercayaan investor terhadap kebijakan pemerintah dan prospek ekonomi Indonesia ke depan. Pertemuan tersebut menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun sinergi yang kuat dengan sektor swasta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.
Konglomerat Ternama Hadir dalam Pertemuan
Pertemuan pada Kamis (6/3) di Istana Kepresidenan dihadiri oleh delapan pengusaha terkemuka Indonesia, antara lain Anthony Salim, Sugianto Kusuma (Aguan), Prajogo Pangestu, Boy Thohir, Franky Widjaja, Dato Sri Tahir, James Riady, dan Tomy Winata. Mereka membahas sejumlah program utama nasional yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Pada Jumat (7/3), pertemuan kembali digelar dengan sejumlah konglomerat lainnya, termasuk Chairul Tanjung, Andi Syamsuddin Arsyad (Haji Isam), Anindya Bakrie, dan Hilmi Panigoro. Kehadiran para tokoh bisnis ternama ini menunjukkan tingginya minat dan dukungan terhadap program-program pemerintah.
Diskusi yang berlangsung diyakini membahas berbagai strategi untuk meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global dan menciptakan iklim investasi yang kondusif. Hal ini tentunya memberikan dampak positif bagi kepercayaan investor, baik domestik maupun asing.
Dampak Positif Terhadap IHSG
Sebagai bukti nyata dampak positif pertemuan tersebut, IHSG pada penutupan perdagangan Jumat (7/3) pukul 15.33 WIB tercatat menguat signifikan. IHSG naik 19,68 poin atau 1,30 persen, mencapai posisi 6.637,53. Meskipun indeks LQ45 melemah 2,03 poin (0,27 persen) menjadi 751,46, penguatan IHSG menunjukkan sentimen positif yang dominan di pasar.
Penguatan IHSG ini menunjukkan optimisme pasar terhadap kinerja ekonomi Indonesia di masa mendatang. Hal ini juga mencerminkan kepercayaan investor terhadap kebijakan pemerintah dan komitmen para pengusaha dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan para konglomerat ini menjadi bukti nyata sinergi positif antara pemerintah dan sektor swasta. Kolaborasi ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan menciptakan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Data menunjukkan bahwa pertemuan tersebut memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pasar modal Indonesia. Hal ini menunjukkan pentingnya komunikasi dan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan sektor swasta dalam membangun perekonomian nasional yang kuat dan berkelanjutan.