Pesparawi XI Maluku 2025: Ambon Siap Jadi Tuan Rumah, 9 Kabupaten/Kota Ikuti Perhelatan

Pesparawi XI tingkat Provinsi Maluku tahun 2025 diikuti sembilan kabupaten dan kota di Ambon, dengan berbagai kategori lomba dan persiapan matang dari panitia dan Pemkot Ambon.

Ambon, 14 Februari 2025 (ANTARA) – Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat Provinsi Maluku ke-XI tahun 2025 resmi digelar di Kota Ambon. Sembilan kabupaten dan kota di Maluku berpartisipasi dalam perhelatan akbar ini, menunjukkan antusiasme tinggi dalam perlombaan paduan suara gereja.

Meskipun awalnya direncanakan di Kabupaten Kepulauan Aru, kemudian dialihkan ke Kabupaten Maluku Tengah, akhirnya Kota Ambon terpilih menjadi tuan rumah Pesparawi XI. Sekretaris Panitia Pelaksana, Christian Tukloy, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang, mengingat waktu persiapan yang terbatas, kurang lebih tiga bulan. Pemkot Ambon, dengan dukungan berbagai pihak, menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah yang baik.

Berbagai persiapan telah dilakukan untuk menyambut kedatangan peserta dari berbagai daerah. Panitia telah berkoordinasi dengan 20 jemaat di Kota Ambon untuk menyediakan akomodasi bagi kurang lebih 1.400 peserta dan ofisial dari delapan kabupaten/kota yang berpartisipasi. Jemaat-jemaat di Klasis Kota, Pulau Ambon, Ambon Timur, dan Ambon Utara siap menampung kontingen.

Pesparawi XI akan melombakan 11 kategori, mulai dari solo anak-anak hingga paduan suara dewasa campuran. Kategori lomba yang beragam ini menunjukkan kesempatan bagi peserta dari berbagai usia dan kemampuan untuk berpartisipasi dan berkompetisi. Ini juga menandakan komitmen untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang paduan suara gereja.

Beberapa kontingen telah tiba di Ambon sejak pekan lalu, antara lain dari Kabupaten Kepulauan Aru, Kota Tual, dan Maluku Tenggara. Kontingen lain akan berdatangan secara bertahap hingga Sabtu, 15 Februari 2025. Kontingen Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) yang menggunakan transportasi laut masih dalam perjalanan dan waktu kedatangannya belum dapat dipastikan.

Sebanyak sembilan kabupaten dan kota di Maluku turut serta dalam Pesparawi XI. Dua kabupaten, yaitu Kabupaten Buru dan Seram Bagian Timur (SBT), tidak berpartisipasi dalam ajang ini. Partisipasi dari sembilan kabupaten dan kota ini menunjukkan semangat persatuan dan kekompakan dalam mengembangkan potensi seni suara gereja di Provinsi Maluku.

Keikutsertaan Kabupaten Kepulauan Aru, Kota Tual, Maluku Tenggara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Buru Selatan, dan Maluku Barat Daya menunjukkan keragaman dan kekayaan budaya Maluku yang tercermin dalam paduan suara gereja. Hal ini juga memperkaya pertunjukan dan kompetisi dalam Pesparawi XI.

Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Pesparawi XI di Ambon diharapkan dapat berjalan lancar dan sukses. Keberhasilan penyelenggaraan Pesparawi ini akan menjadi bukti komitmen Provinsi Maluku dalam mengembangkan seni suara gereja dan mempererat tali persaudaraan antar daerah.

Kehadiran peserta dari berbagai daerah juga akan menghidupkan suasana Kota Ambon. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan mempromosikan potensi wisata Ambon kepada peserta dan pengunjung dari luar daerah.

Semoga Pesparawi XI di Ambon dapat menjadi ajang silaturahmi dan persahabatan antar peserta dari berbagai daerah. Semoga perhelatan ini dapat menginspirasi dan memotivasi generasi muda untuk terus mengembangkan bakat dan minat di bidang seni suara gereja. Sukses selalu untuk Pesparawi XI Provinsi Maluku 2025!