PLN Sumut Pulihkan Listrik Normal Pascagempa Taput

PLN UID Sumatera Utara berhasil pulihkan pasokan listrik sepenuhnya di Tapanuli Utara pascagempa magnitudo 5,5 yang menyebabkan kerusakan jaringan, berkat kolaborasi dengan pemerintah daerah.

Gempa berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, pada Selasa, 18 Maret 2023, pukul 05.22 WIB. Gempa tersebut mengakibatkan kerusakan infrastruktur, termasuk jaringan kelistrikan, dan sejumlah akses jalan utama terputus. PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara langsung bergerak cepat untuk memulihkan pasokan listrik bagi masyarakat Taput yang terdampak.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Agus Kuswardoyo, menyatakan bahwa pasokan listrik telah kembali normal sepenuhnya pada Rabu, 19 Maret 2023. Perbaikan jaringan yang dilakukan PLN melibatkan penggantian enam tiang listrik yang roboh akibat gempa dan longsor, serta perbaikan kerusakan lainnya pada jaringan kelistrikan. Kerja keras tim PLN ULP Tarutung, didukung penuh oleh pemerintah daerah dan instansi terkait, berhasil menyelesaikan perbaikan lebih cepat dari perkiraan.

Keberhasilan pemulihan pasokan listrik ini merupakan bukti nyata kolaborasi yang solid antara PLN dengan berbagai pihak. Akses jalan yang sempat terputus akibat longsor berhasil dibuka, sehingga material dan tim perbaikan dapat segera mencapai lokasi yang terdampak. Hal ini menunjukkan pentingnya kerja sama dalam menghadapi bencana alam untuk memastikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

PLN UID Sumatera Utara berhasil mengatasi berbagai tantangan dalam proses pemulihan jaringan kelistrikan. Perbaikan meliputi penggantian tiang tegangan menengah (TM) dan tiang tegangan rendah (TR), serta pemulihan posisi trafo yang bergeser akibat guncangan gempa. Meskipun akses jalan sempat menjadi kendala, PLN berhasil menyelesaikan perbaikan dengan cepat berkat kolaborasi yang baik dengan pemerintah daerah dan instansi terkait.

Agus Kuswardoyo menekankan pentingnya kolaborasi dalam percepatan pemulihan. "Kendati akses sempat menjadi tantangan, berkat kerja sama semua pihak, PLN ULP Tarutung berhasil menuntaskan perbaikan lebih cepat dari yang diperkirakan," ujarnya. Kerja sama ini memungkinkan material kelistrikan segera masuk ke lokasi dan proses perbaikan dapat berlangsung lebih cepat.

PLN juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan kelistrikan lainnya dan segera melaporkan kondisi berbahaya melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi pusat layanan PLN. PLN berkomitmen untuk terus meningkatkan keandalan sistem kelistrikan dan memberikan pelayanan yang lebih baik dan cepat, terutama di daerah rawan bencana alam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Utara melaporkan terjadinya delapan kali gempa susulan setelah gempa utama berkekuatan magnitudo 5,5. Gempa tersebut menyebabkan kerusakan cukup parah pada sejumlah bangunan dan infrastruktur, termasuk jalan nasional Tarutung-Sipirok yang sempat terputus total di Desa Hutabarat, Kecamatan Pahae Julu.

Kepala BPBD Kabupaten Tapanuli Utara, Bonggas Feddy Pasaribu, menjelaskan bahwa gempa juga mengakibatkan longsor yang menimpa sejumlah bangunan. Kerusakan infrastruktur, termasuk jalan utama yang terputus, menjadi tantangan tersendiri dalam proses evakuasi dan penyaluran bantuan.

Kerja sama yang erat antara PLN, BPBD, dan pemerintah daerah terbukti sangat efektif dalam mengatasi dampak gempa. Pembukaan akses jalan yang terputus menjadi kunci keberhasilan pemulihan jaringan kelistrikan. Hal ini menunjukkan pentingnya koordinasi dan kolaborasi dalam menghadapi bencana alam untuk meminimalisir dampak dan mempercepat proses pemulihan.

PLN berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dan memastikan pasokan listrik tetap andal di seluruh wilayah operasional. Ke depannya, PLN akan terus berupaya meningkatkan keandalan sistem kelistrikan, serta memastikan pelayanan yang lebih baik dan cepat, khususnya di daerah yang rentan terhadap bencana alam. PLN juga menghimbau masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan setiap potensi bahaya.