PMI Cianjur Targetkan 130 Relawan Baru di 2025 untuk Tingkatkan Respon Bencana
PMI Cianjur menargetkan perekrutan 130 relawan baru di tahun 2025 untuk memperkuat respon terhadap bencana alam di wilayah Cianjur yang rawan bencana.
Cianjur, Jawa Barat - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur menetapkan target ambisius: merekrut 130 relawan baru di tahun 2025. Langkah ini diprakarsai untuk meningkatkan kapasitas respon terhadap bencana alam di wilayah Cianjur yang dikenal sebagai daerah rawan bencana. Target ini dibagi merata, dengan harapan empat relawan baru akan bergabung di setiap dari 32 kecamatan di Cianjur.
Pentingnya Peningkatan Jumlah Relawan
Sekretaris PMI Kabupaten Cianjur, Sukirman, menjelaskan pentingnya peningkatan jumlah relawan. Beliau menekankan peran krusial Korps Sukarela (KSR) PMI sebagai garda terdepan dalam memberikan pelayanan kemanusiaan. Tugas mereka meliputi pendistribusian logistik, penanganan bencana, dan pertolongan pertama pada kecelakaan. Dengan jumlah relawan yang lebih banyak, PMI Cianjur dapat memberikan pelayanan yang lebih maksimal dan responsif saat bencana terjadi.
Sukirman menambahkan bahwa sebagian besar wilayah Cianjur termasuk dalam zona rawan bencana alam tingkat dua di Jawa Barat. Kondisi geografis ini mengharuskan PMI Cianjur memiliki kesiapsiagaan yang tinggi dan jumlah relawan yang memadai untuk melakukan berbagai tugas, termasuk pendataan, penanganan cepat, dan evakuasi korban bencana.
Strategi Perekrutan dan Pelatihan
Untuk mencapai target 130 relawan baru, PMI Cianjur telah menyiapkan strategi yang terukur. Ketua ranting PMI di setiap kecamatan akan bertanggung jawab dalam proses perekrutan. Setelah direkrut, calon relawan akan mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) di Markas PMI Cianjur. Dana untuk Diklat ini bersumber dari donasi Bulan Dana Kemanusiaan.
Sukirman menyebutkan bahwa pengembangan kapasitas relawan dan perekrutan merupakan program unggulan yang didanai oleh Bulan Dana Kemanusiaan. Sebagai contoh, pada tahun 2024, sebanyak 40 relawan telah berhasil menyelesaikan Diklat. PMI Cianjur berharap, dengan bertambahnya jumlah relawan, pelayanan kemanusiaan dapat ditingkatkan dan mendukung kerja sama dengan pemerintah daerah dalam hal pendataan dan pelaporan bencana.
Kesempatan Bergabung dan Pelayanan PMI Cianjur
Saat ini, PMI Cianjur telah memiliki sekitar 400 relawan, termasuk relawan dari perguruan tinggi seperti Universitas Suryakancana dan Universitas Putra Indonesia. Namun, PMI Cianjur terus membuka kesempatan bagi masyarakat umum yang ingin bergabung sebagai KSR atau relawan. Pendaftaran dapat dilakukan melalui akun resmi PMI Cianjur di media sosial, langsung ke Markas PMI Cianjur, atau melalui ranting PMI di masing-masing kecamatan.
PMI Cianjur memberikan berbagai pelayanan kemanusiaan, antara lain pendistribusian logistik, pendistribusian air bersih, layanan ambulan gratis, pelayanan kesehatan, pembangunan hunian darurat, dan berbagai pelayanan lainnya. Semua pelayanan ini melibatkan peran aktif para relawan.
Kesimpulan
Target perekrutan 130 relawan baru oleh PMI Cianjur merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas dan respon terhadap bencana di wilayah Cianjur. Dengan dukungan dari masyarakat dan pemerintah, diharapkan target ini dapat tercapai dan PMI Cianjur dapat semakin berperan aktif dalam memberikan pelayanan kemanusiaan yang optimal.