Polda Jatim Gelar Salat Gaib untuk Tiga Anggota Polri Gugur di Lampung
Polda Jatim menggelar salat gaib dan doa bersama untuk tiga anggota Polri yang gugur saat bertugas di Lampung, Senin (17/3), dalam penggerebekan judi sabung ayam.
Tragedi berduka menyelimuti Kepolisian Negara Republik Indonesia. Tiga anggota Polri dari Polda Lampung gugur saat menjalankan tugas di Kampung Karang Manik, Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada Senin, 17 Maret 2023. Ketiga anggota tersebut gugur dalam sebuah penggerebekan judi sabung ayam, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, institusi Polri, dan seluruh masyarakat Indonesia. Sebagai bentuk penghormatan dan belasungkawa, Polda Jawa Timur menggelar salat gaib dan doa bersama untuk para pahlawan bangsa tersebut.
Shalat gaib dan doa bersama ini dilaksanakan pada Selasa, 18 Maret 2023, di Masjid Arif Nurul Huda, Markas Polda Jatim, usai salat Dzuhur. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran satuan kerja (Satker) Polda Jatim dan dipimpin oleh K.H. A. Muzaini, SQ. Suasana khidmat menyelimuti pelaksanaan salat gaib tersebut, menunjukkan rasa duka cita yang mendalam dari seluruh anggota Polda Jatim.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol. Dirmanto, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas gugurnya tiga anggota Polri tersebut. "Kami bersama seluruh anggota kepolisian di jajaran Polda Jatim merasakan duka yang mendalam atas meninggalnya tiga saudara kita yang gugur dalam menjalankan tugas," ujar Kombes Pol. Dirmanto usai pelaksanaan salat gaib. Pernyataan ini mewakili perasaan seluruh anggota Polda Jatim yang turut berbelasungkawa atas peristiwa ini.
Tiga Anggota Polri Gugur dalam Tugas
Ketiga anggota Polri yang gugur dalam menjalankan tugas mulia tersebut adalah Iptu Lusiyanto (Kapolsek Negara Batin), Bripka Petrus Apriyanto (Bintara Unit Binmas Polsek Negara Batin), dan Bripda M. Ghalib Surya Ganta (Bintara Sat Reskrim Polres Way Kanan). Ketiganya gugur setelah mengalami luka tembak di bagian kepala saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik.
Penggerebekan yang seharusnya mengamankan situasi dan menegakkan hukum, justru berujung pada peristiwa tragis ini. Keberanian dan pengorbanan ketiga anggota Polri ini patut dihargai dan dikenang sebagai bentuk pengabdian mereka kepada negara dan bangsa.
Kombes Pol. Dirmanto menambahkan bahwa Polda Jatim mendoakan agar ketiga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. "Kami mendoakan ketiga almarhum husnul khotimah serta diterima segala amal ibadahnya," tambahnya. Doa bersama ini menjadi wujud kepedulian dan penghormatan terakhir dari Polda Jatim kepada para pahlawan tersebut.
Doa Bersama di Polda Jatim
Kegiatan doa bersama yang khidmat ini tidak hanya diikuti oleh seluruh anggota Polda Jatim, tetapi juga dihadiri oleh Wakapolda Jatim, pejabat utama Polda Jatim, dan anggota dari berbagai satuan kerja lainnya. Hal ini menunjukkan solidaritas dan rasa empati yang tinggi antar anggota Polri dalam menghadapi peristiwa duka ini.
Polda Jatim turut menunjukkan kepedulian dan dukungan kepada keluarga para korban. Meskipun detailnya tidak dijelaskan dalam informasi yang tersedia, dapat dipastikan Polda Jatim akan memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan oleh keluarga yang ditinggalkan.
Peristiwa ini menjadi pengingat akan tantangan dan risiko yang dihadapi oleh anggota Polri dalam menjalankan tugas mereka. Pengabdian dan pengorbanan mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat patut diapresiasi dan dihormati.
Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan para anggota Polri dalam menjalankan tugas di lapangan. Semoga arwah para pahlawan diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.