Polda Kalsel Kembangkan SDM untuk Tingkatkan Kinerja di Tengah Kekurangan Personel
Polda Kalsel meluncurkan program pengembangan SDM berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan penegakan hukum, meskipun menghadapi kekurangan personel yang signifikan.
Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) meluncurkan program pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkelanjutan. Program ini bertujuan untuk menciptakan kepolisian yang responsif, berdaya saing, dan berintegritas tinggi dalam penegakan hukum serta pelayanan kepada masyarakat. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi peningkatan kualitas, kapasitas, dan profesionalisme SDM Polri guna mendukung visi Polri Presisi. Inisiatif ini diumumkan langsung oleh Kapolda Kalsel, Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, di Banjarbaru pada Jumat, 7 Juli 2023.
Kapolda Kalsel menjelaskan bahwa program ini merupakan jawaban atas tantangan yang dihadapi, terutama terkait kekurangan personel. "Ini menjadi bagian dari strategi meningkatkan kualitas, kapasitas dan profesionalisme SDM Polri dalam rangka mendukung pencapaian visi Polri Presisi," ujar Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan. Polda Kalsel berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat meskipun menghadapi kendala jumlah personel yang terbatas.
Berbagai upaya telah dan akan terus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Polda Kalsel membuka kesempatan seluas-luasnya bagi personel untuk meningkatkan kualitas dan kapasitasnya melalui berbagai program, termasuk pendidikan pengembangan spesial (Dikbangspes) dan program pelatihan intensif. Kerja sama juga dijalin dengan perguruan tinggi terkemuka di Kalimantan Selatan untuk pengembangan pendidikan umum bagi personel, baik program sarjana maupun pascasarjana.
Peningkatan Pendidikan dan Karier Personel
Kapolda Kalsel mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian personel Polda Kalsel dalam hal pendidikan. "Cukup banyak personel kami yang telah berpendidikan doktor (S3), ini tentu menjadi kebanggaan dan menunjang karier yang bersangkutan," ungkap Yudha. Prestasi akademik ini menunjukkan komitmen Polda Kalsel dalam meningkatkan kualitas SDM dan memberikan dampak positif terhadap kinerja institusi.
Program pengembangan SDM ini tidak hanya fokus pada pendidikan formal, tetapi juga mencakup pelatihan-pelatihan praktis yang relevan dengan tugas kepolisian. Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan personel dalam menangani berbagai situasi dan tantangan di lapangan, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat.
Polda Kalsel juga berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan personelnya sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan motivasi dan kinerja. Hal ini diyakini akan berdampak positif terhadap kualitas pelayanan dan penegakan hukum yang diberikan kepada masyarakat.
Tantangan Kekurangan Personel
Meskipun telah berupaya meningkatkan kualitas SDM, Polda Kalsel masih menghadapi tantangan besar yaitu kekurangan personel. Data Biro SDM Polda Kalsel mencatat jumlah polisi saat ini sebanyak 10.346 personel. Sementara itu, Daftar Susunan Personel (DSP) Polri tahun 2025 untuk Polda Kalsel menargetkan 20.397 personel. Artinya, saat ini baru terpenuhi 50,72 persen dari kebutuhan personel ideal.
Kekurangan personel ini tentu saja berdampak pada operasional kepolisian di lapangan. Namun, Kapolda Kalsel menegaskan bahwa kekurangan kuantitas personel bukan alasan untuk mengurangi kualitas pelayanan kepada masyarakat. "Namun tentunya kekurangan dari segi kuantitas ini tidak bisa dijadikan alasan kendurnya pelayanan kepada masyarakat, sebisanya kami memberikan kinerja maksimal mengawal kamtibmas," tegas Kapolda.
Polda Kalsel berupaya untuk mengoptimalkan penggunaan personel yang ada dengan strategi penempatan dan penugasan yang efektif dan efisien. Selain itu, Polda Kalsel juga terus berupaya untuk meningkatkan rekrutmen personel baru guna memenuhi kebutuhan personel ideal di masa mendatang.
Kesimpulan
Program pengembangan SDM berkelanjutan yang digulirkan Polda Kalsel merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan penegakan hukum di Kalimantan Selatan. Meskipun menghadapi tantangan kekurangan personel, Polda Kalsel berkomitmen untuk memberikan kinerja maksimal dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan dan pelatihan, serta optimalisasi penggunaan personel yang ada, diharapkan dapat mengatasi tantangan tersebut dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kalimantan Selatan.