Program Makan Bergizi Gratis di Jayapura: Buka Peluang Usaha Jangka Panjang bagi Masyarakat
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Jayapura tak hanya memperbaiki gizi anak, tetapi juga membuka peluang usaha berkelanjutan bagi petani, nelayan, dan UMKM lokal.
Pemerintah Kabupaten Jayapura, Papua, meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang memberikan dampak positif ganda. Program yang diluncurkan ini tak hanya meningkatkan gizi anak-anak, tetapi juga membuka peluang usaha jangka panjang bagi masyarakat setempat. Bupati Jayapura, Yunus Wonda, menjelaskan hal ini di Sentani pada Rabu, 23 April.
Program MBG menciptakan pasar tetap bagi petani, nelayan, dan pelaku usaha mikro. Dengan adanya permintaan bahan pangan untuk program ini, masyarakat di kampung-kampung dapat terlibat langsung sebagai pemasok. Hal ini memastikan keberlanjutan usaha mereka dan meningkatkan perekonomian lokal. Bupati Wonda menekankan pentingnya kemitraan antara sekolah penerima MBG dengan kelompok tani, koperasi kampung, dan nelayan.
Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan rantai pasok bahan makanan yang berkelanjutan dari hulu ke hilir. Selama ini, hasil pertanian dan perikanan lokal seringkali kesulitan mendapatkan pasar yang pasti. MBG memberikan solusi dengan menjadikan produk lokal sebagai sumber utama bahan pangan bergizi di sekolah-sekolah.
Penguatan Ekonomi Lokal melalui Program MBG
Bupati Yunus Wonda menjelaskan bahwa pemerintah daerah secara aktif mendorong agar pengadaan bahan pangan untuk MBG memprioritaskan produk lokal dari kampung-kampung di Kabupaten Jayapura. Hal ini merupakan upaya untuk memberdayakan masyarakat dan mengurangi ketergantungan pada pemasok dari luar daerah. Pemkab Jayapura berkomitmen untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Program ini bukan sekadar proyek jangka pendek, tetapi merupakan investasi sosial jangka panjang. Pemerintah daerah ingin memastikan bahwa mama-mama di kampung dan nelayan kecil mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam program ini. Mereka tidak ingin hanya pengusaha besar yang mengambil keuntungan, tetapi juga masyarakat akar rumput.
Bupati Wonda juga menyampaikan apresiasi kepada sekolah, tenaga pendidik, dan orang tua murid yang aktif terlibat dalam program MBG. Keikutsertaan mereka dalam pengawasan mutu makanan dan pelibatan UMKM lokal sangat penting untuk keberhasilan program ini. Kerjasama yang baik antara berbagai pihak menjadi kunci utama kesuksesan program MBG.
Pemerintah Kabupaten Jayapura berkomitmen untuk terus mendampingi dan memfasilitasi para pelaku usaha lokal. Mereka menyadari bahwa program MBG merupakan program bersama untuk masa depan anak-anak dan kemandirian ekonomi masyarakat. Dukungan dan pendampingan berkelanjutan akan diberikan untuk memastikan keberlanjutan program ini.
Prioritas Produk Lokal dan Kemitraan Strategis
- Pemkab Jayapura memprioritaskan produk lokal dalam pengadaan bahan pangan untuk MBG.
- Ditetapkan skema kemitraan antara sekolah, kelompok tani, koperasi kampung, dan nelayan.
- Program ini bertujuan untuk menciptakan rantai pasok bahan makanan yang berkelanjutan.
- Pemerintah daerah berkomitmen untuk mendampingi dan memfasilitasi pelaku usaha lokal.
Dengan adanya program MBG, diharapkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Jayapura akan semakin meningkat. Program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan anak-anak, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat secara keseluruhan. Kemitraan yang kuat antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini dalam jangka panjang.