Puan Maharani Desak Pemerintah Jamin Keamanan WNI di Tengah Konflik India-Pakistan
Ketua DPR RI, Puan Maharani, mendesak pemerintah untuk memprioritaskan keamanan warga negara Indonesia (WNI) di tengah meningkatnya konflik antara India dan Pakistan, dan mempersiapkan langkah evakuasi jika diperlukan.
Jakarta, 9 Mei 2024 - Tensi konflik antara India dan Pakistan yang meningkat telah mendorong Ketua DPR RI, Puan Maharani, untuk mendesak pemerintah Indonesia agar segera menjamin keselamatan warga negara Indonesia (WNI) yang berada di kedua negara tersebut. Pernyataan ini disampaikan menyusul meningkatnya kekhawatiran akan dampak konflik yang meluas dan berpotensi membahayakan WNI.
Puan Maharani menekankan pentingnya memprioritaskan keselamatan WNI di atas segalanya. "Di manapun mereka berada, keselamatan warga negara Indonesia harus menjadi prioritas utama. Pemerintah harus memastikan keamanan dan keselamatan warga kita, baik di India maupun Pakistan," tegas Maharani dalam sebuah pernyataan resmi pada Kamis (8 Mei 2024).
Meskipun Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di New Delhi dan Islamabad memastikan belum ada WNI yang menjadi korban konflik, Puan Maharani tetap mendorong pemerintah untuk mempersiapkan langkah antisipatif, termasuk kemungkinan evakuasi. Hal ini didasari pada kewajiban negara untuk melindungi setiap WNI dimanapun mereka berada, termasuk dalam situasi konflik.
Langkah Antisipasi Pemerintah
Puan Maharani meminta pemerintah untuk melakukan pemetaan yang lebih mendalam mengenai keberadaan WNI di India dan Pakistan, termasuk skenario terburuk yang mungkin terjadi. Ia juga mendesak agar proses evakuasi dipersiapkan dengan matang jika diperlukan, melibatkan Kementerian Luar Negeri, TNI, dan instansi terkait lainnya.
Lebih lanjut, Puan Maharani menekankan pentingnya mempersiapkan aspek kesehatan dan kesejahteraan WNI selama proses evakuasi. "Kesehatan mereka harus diperhatikan. Tidak boleh ada WNI yang sakit selama proses evakuasi. Nyawa warga negara kita adalah tanggung jawab negara," ujarnya.
Ia juga meminta Kementerian Luar Negeri untuk mempersiapkan tenaga medis dan memastikan kenyamanan WNI selama evakuasi melalui KBRI masing-masing. Persiapan yang matang dan terintegrasi sangat penting untuk memastikan keselamatan dan kesehatan WNI.
Seruan Perdamaian dan Diplomasi
Sebagai negara sahabat dan mitra strategis, Indonesia berharap agar India dan Pakistan dapat menyelesaikan perbedaan mereka melalui dialog yang terhormat dan adil, dengan menjunjung tinggi prinsip kemanusiaan, hukum internasional, dan perlindungan warga sipil. Indonesia, dengan kebijakan luar negeri yang aktif dan bebas, berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
Puan Maharani juga menyoroti potensi dampak global dari konflik di Asia Selatan, mulai dari gangguan ekonomi dan migrasi antar negara hingga meningkatnya ketegangan geopolitik. Ia menyerukan kepada komunitas internasional, termasuk PBB, untuk memfasilitasi perundingan perdamaian antara kedua negara.
Puan Maharani menyampaikan keprihatinannya atas jatuhnya korban jiwa akibat konflik India-Pakistan dan menyatakan solidaritasnya kepada para korban dan keluarga mereka. DPR RI siap terlibat melalui diplomasi parlemen dan multilateral untuk mendukung proses perdamaian yang berkelanjutan. "Tidak ada kemenangan dalam perang yang merenggut nyawa warga sipil. Setiap nyawa yang hilang adalah luka bagi kemanusiaan. Kami berharap kedua negara akan segera menghentikan serangan dan tindakan militer," pungkas Puan Maharani.
Puan Maharani juga menekankan pentingnya peran diplomasi parlemen dan multilateral dalam upaya perdamaian. Pihaknya siap untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendukung terciptanya perdamaian yang berkelanjutan di kawasan tersebut.