Purwakarta Jajaki Kerja Sama Sister City dengan Kabupaten Gurye, Korea Selatan
Pemkab Purwakarta dan Kabupaten Gurye, Korea Selatan, sepakat jajaki kerja sama sister city yang fokus pada bidang pertanian, perkebunan, perindustrian, dan pariwisata, ditandai dengan penandatanganan MoU.
Purwakarta, Jawa Barat, 23 Maret 2024 - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta resmi menjajaki kerja sama sister city dengan Kabupaten Gurye, Korea Selatan. Kunjungan Bupati Gurye, Soonho Kim, ke Purwakarta pada Minggu lalu menandai langkah awal kolaborasi yang diharapkan akan menguntungkan kedua daerah. Kerja sama ini difokuskan pada sektor pertanian, perkebunan, perindustrian, dan pariwisata, mengingat kesamaan geografis, bentang alam, dan kultur kedua wilayah.
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, menyambut baik rencana ini. Ia menyatakan kesiapan Purwakarta untuk menjalin kerja sama, terutama karena Bupati Gurye juga berencana berinvestasi di Purwakarta. Pertemuan antara kedua bupati berlangsung di Gedung Negara kompleks Pemkab Purwakarta, menghasilkan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai langkah konkrit menuju sister city.
MoU tersebut menandai komitmen kedua belah pihak untuk mengembangkan kerja sama yang saling menguntungkan. Kesamaan sistem industri di bidang pertanian menjadi salah satu alasan utama dipilihnya Purwakarta sebagai sister city bagi Kabupaten Gurye. Bupati Gurye sendiri menekankan keindahan alam Gurye dan potensi kerja sama yang luas di berbagai sektor.
Potensi Kerja Sama Sister City Purwakarta-Gurye
Kabupaten Gurye, yang terletak di Provinsi Jeollanam-do, Korea Selatan, dikenal akan keindahan alamnya. Namun, potensi kerja samanya dengan Purwakarta tidak hanya terbatas pada sektor pariwisata. Kedua daerah memiliki kesamaan dalam sistem industri pertanian, membuka peluang kolaborasi yang luas.
Kerja sama sister city ini direncanakan akan terwujud pada Agustus 2025. Prosesnya akan mencakup berbagai tahapan, termasuk pengurusan izin dan pemberitahuan kepada pemerintah pusat di kedua negara. Hal ini menunjukkan keseriusan kedua pemerintah daerah dalam mewujudkan kerja sama yang berkelanjutan.
Selain pertanian, potensi kerja sama juga mencakup sektor perkebunan, perindustrian, dan pariwisata. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akan terjadi pertukaran pengetahuan, teknologi, dan investasi yang dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di kedua daerah.
Bupati Binzein menambahkan bahwa kerja sama ini bukan hanya sekedar simbolis, tetapi juga akan diwujudkan dalam program-program konkret yang bermanfaat bagi masyarakat. Ia berharap kerja sama ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun hubungan internasional yang saling menguntungkan.
Rincian Kerja Sama yang Akan Dijalankan
- Pertukaran teknologi pertanian: Kedua daerah akan berbagi pengetahuan dan teknologi dalam bidang pertanian untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.
- Investasi di sektor perkebunan: Kabupaten Gurye berencana berinvestasi di sektor perkebunan di Purwakarta, yang diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
- Kerja sama industri: Eksplorasi peluang kerja sama di bidang industri untuk meningkatkan daya saing produk lokal kedua daerah.
- Promosi pariwisata: Kerja sama dalam mempromosikan destinasi wisata di Purwakarta dan Gurye untuk menarik lebih banyak wisatawan.
Dengan adanya kerja sama sister city ini, diharapkan akan tercipta hubungan yang erat dan saling menguntungkan antara Purwakarta dan Gurye, Korea Selatan. Kedua daerah akan saling mendukung dalam berbagai aspek, termasuk ekonomi, budaya, dan pariwisata. Semoga kerja sama ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.