Sahabat Anyar Gress: Inovasi Terbaru Pemkab Magelang untuk Permudah Layanan Adminduk

Kabupaten Magelang luncurkan inovasi Sahabat Anyar Gress, layanan administrasi kependudukan di kecamatan yang bertujuan untuk mempermudah dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Magelang, 5 Maret 2024 - Pemerintah Kabupaten Magelang, melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), resmi meluncurkan inovasi terbaru bernama 'Sahabat Anyar Gress'. Peluncuran dilakukan langsung oleh Bupati Magelang, Grengseng Pamuji, di halaman Kantor Kecamatan Candimulyo. Inovasi ini bertujuan untuk mempermudah akses layanan administrasi kependudukan bagi masyarakat Kabupaten Magelang, dengan sistem yang aman, nyaman, ramah, gratis, efisien, sigap, dan solutif.

Bupati Grengseng Pamuji menekankan pentingnya peningkatan kinerja pemerintah dalam memberikan layanan publik yang mudah, cepat, dan berkualitas. "Ini menjadi prioritas kami, khususnya dalam mewujudkan Sapta Cita sebagaimana visi dan misi kami Ngelayani Birokrasine, di mana titik beratnya diarahkan pada penyelenggaraan pelayanan publik yang prima," ujarnya. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada Disdukcapil atas terwujudnya inovasi ini sebagai perwujudan dari Sapta Cita.

Peluncuran Sahabat Anyar Gress diharapkan dapat menjadi contoh bagi dinas-dinas lain untuk berinovasi dan meningkatkan pelayanan publik di Kabupaten Magelang. Bupati Pamuji juga berharap inovasi ini tidak hanya berhenti di tingkat kecamatan, tetapi dapat diperluas hingga ke tingkat desa agar pelayanan semakin dekat dengan masyarakat. "Kalau kita mau keluar dari zona nyaman, saya yakin masyarakat bisa terlayani dengan baik," tuturnya.

Saat ini, layanan administrasi kependudukan melalui Sahabat Anyar Gress telah tersedia di empat kecamatan: Srumbung, Windusari, Candimulyo, dan Grabag. Ke depannya, layanan ini akan diperluas hingga mencakup tujuh kecamatan lainnya, yaitu Salam, Dukun, Kaliangkrik, Pakis, Tegalrejo, Ngablak, dan Secang. Dengan demikian, seluruh 11 kecamatan di Kabupaten Magelang akan tercakup dalam program ini.

Inovasi ini memanfaatkan sistem informasi Adminduk untuk memberikan kemudahan dan layanan gratis kepada masyarakat. Bupati Pamuji menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat agar program ini dapat dimanfaatkan secara optimal. Beliau mengajak seluruh camat, lurah, dan kepala desa untuk aktif mensosialisasikan pentingnya administrasi kependudukan dan melaporkan perubahan status kependudukan secara tepat waktu.

Data kependudukan yang akurat dan terupdate sangat penting untuk mewujudkan 'satu data Kabupaten Magelang'. Kesadaran masyarakat untuk melaporkan perubahan data kependudukan secara tepat waktu masih perlu ditingkatkan.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Magelang, R. Anta Murpuji Antaka, menjelaskan bahwa Disdukcapil terus berupaya mengembangkan inovasi pelayanan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat. "Kami memiliki slogan pelayanan tidak berjarak, artinya pelayanan yang semakin dekat dengan masyarakat," katanya. Sahabat Anyar Gress merupakan wujud nyata dari komitmen tersebut.

Inovasi ini menggunakan sistem informasi Adminduk untuk melayani administrasi kependudukan di tingkat kecamatan. Targetnya, pada tahun 2026, semua kecamatan di Kabupaten Magelang sudah dapat melayani administrasi kependudukan secara penuh, sehingga masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor Disdukcapil untuk mengurus dokumen kependudukan.

Dengan adanya Sahabat Anyar Gress, diharapkan masyarakat dapat mengakses layanan administrasi kependudukan dengan lebih mudah, cepat, dan nyaman. Inovasi ini merupakan langkah maju dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Magelang.

Suksesnya program ini sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat. Oleh karena itu, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat akan terus dilakukan untuk memastikan program ini berjalan efektif dan memberikan manfaat maksimal bagi seluruh warga Kabupaten Magelang.

Dengan adanya inovasi ini, diharapkan pelayanan administrasi kependudukan di Kabupaten Magelang akan semakin mudah diakses dan memberikan kepuasan bagi masyarakat.