Struktur Danantara Bebas dari Politik, Komitmen Prabowo untuk Ekonomi 8 Persen

Komandan TKN Fanta Arief Rosyid Hasan tegaskan struktur pengurus Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) bebas dari kepentingan politik dan berkomitmen pada pertumbuhan ekonomi 8 persen di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.

Jakarta, 24 Maret 2024 - Pengumuman struktur pengurus Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada Senin lalu telah memicu beragam reaksi. Arief Rosyid Hasan, Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta, memberikan pernyataan yang menegaskan bahwa struktur tersebut mencerminkan komitmen terhadap pengelolaan investasi yang bersih dari pengaruh politik. Pengumuman ini disampaikan di Jakarta dan disambut positif oleh Arief.

Arief menyatakan, "Alhamdulillah, profisiat kepada seluruh Bapak Rosan Roeslan dan segenap jajaran Danantara yang hari ini mengumumkan susunan lengkap pengurusnya. Kita lihat nama-nama yang diperkenalkan kaliber dunia, berbagai latar belakang dan rekam jejak mumpuni sesuai keahlian di bidang masing-masing." Pernyataan ini menekankan bahwa pemilihan pengurus Danantara didasarkan pada kompetensi dan integritas, bukan afiliasi politik.

Lebih lanjut, Arief menjelaskan bahwa susunan pengurus Danantara merupakan wujud nyata komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam menerapkan merit system dan mengedepankan rekam jejak. Hal ini sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo. Arief menambahkan, "Presiden Prabowo secara tegas dan lugas menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen di masa kepemimpinan beliau, di mana Danantara yang dikelola oleh ekspert kelas dunia, adalah satu wujud nyata ikhtiar menuju ke sana."

Arief Rosyid Hasan menekankan bahwa struktur Danantara dirancang untuk memastikan pengelolaan aset-aset strategis negara dilakukan secara profesional, transparan, dan berkelanjutan. Kebebasan dari intervensi politik menjadi kunci utama dalam pencapaian tujuan tersebut. Dengan demikian, diharapkan Danantara dapat menjalankan fungsinya secara optimal tanpa hambatan birokrasi atau tekanan politik.

Ia juga menjelaskan peran penting Danantara dalam optimalisasi penggunaan deviden BUMN, pengembangan usaha BUMN, penyehatan BUMN, penggalangan dana (fundraising), dan investasi. "Hadirnya Danantara akan memungkinkan optimalisasi penggunaan deviden BUMN, pengembangan usaha BUMN, penyehatan BUMN, fundraising dan investasi. Sehingga ke depannya, diharapkan BUMN akan semakin agile dalam menghadapi tantangan-tantangan ekonomi yang akan datang, dan tentunya akan semakin kokoh lagi," jelas Arief.

Kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan masyarakat, juga menjadi bagian penting dari strategi Danantara. Hal ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan dan keberhasilan program-program yang dijalankan. Dengan demikian, diharapkan Danantara dapat menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan.

Target pertumbuhan ekonomi 8 persen menjadi fokus utama dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Danantara, sebagai lembaga pengelola investasi, diharapkan dapat memainkan peran krusial dalam mencapai target tersebut. Pengelolaan aset negara yang profesional dan transparan akan menjadi kunci keberhasilan dalam menarik investasi asing dan mendorong pertumbuhan ekonomi domestik.

Dengan melibatkan para ahli kelas dunia dalam struktur kepengurusannya, Danantara diharapkan mampu mengelola investasi secara efisien dan efektif. Komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas juga akan meningkatkan kepercayaan investor, baik domestik maupun internasional. Hal ini akan berdampak positif terhadap iklim investasi di Indonesia dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Arief optimistis bahwa Danantara akan mampu berkontribusi signifikan terhadap pencapaian target pertumbuhan ekonomi 8 persen. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, Indonesia diharapkan dapat mencapai kemakmuran dan kesejahteraan yang lebih baik di masa depan.

Dengan semangat gotong royong dan inovasi, Danantara siap membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih maju dan mandiri, menuju Indonesia Emas 2045. Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan berdaya saing di kancah global.

Pengumuman struktur Danantara menandai langkah penting dalam upaya pemerintah untuk mengelola aset-aset strategis negara secara profesional dan transparan. Komitmen terhadap merit system dan kebebasan dari intervensi politik menjadi kunci keberhasilan Danantara dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.