Sudin KPKP Jakbar Awasi Keamanan Pangan di Enam Pasar Jelang Ramadhan

Jelang Ramadhan, Sudin KPKP Jakarta Barat periksa 78 sampel produk pangan di enam pasar tradisional untuk pastikan keamanan dan bebas bahan kimia berbahaya.

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Barat gencar melakukan pengawasan keamanan pangan di enam pasar tradisional menjelang bulan Ramadhan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan seluruh produk pangan yang beredar aman dikonsumsi masyarakat. Pengawasan yang dilakukan pada Jumat, 28 Februari 2024, ini fokus pada potensi kandungan bahan kimia berbahaya seperti pestisida pada produk pertanian dan formalin pada produk peternakan.

Kepala Sudin KPKP Jakarta Barat, Novy C. Palit, saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan di Pasar Tomang Barat, Timbul Barat, Jelambar Polri, Duta Mas, Grogol, dan Slipi. Pengawasan ini merupakan upaya proaktif untuk melindungi kesehatan masyarakat selama bulan Ramadhan, dimana konsumsi pangan meningkat signifikan.

"Pemeriksaan difokuskan pada sejumlah kandungan kimia berbahaya, seperti pestisida pada pertanian dan formalin pada peternakan," jelas Novy C. Palit.

Tim pengawas dari Sudin KPKP Jakarta Barat mengambil sampel produk pertanian dan peternakan di keenam pasar tersebut. Produk pertanian yang menjadi sampel meliputi berbagai jenis buah dan sayur, seperti anggur, apel, beras, cabai merah keriting, cabai rawit, kacang panjang, sawi hijau, sawi putih, tomat, dan kembang kol. Sementara itu, untuk produk peternakan, sampel yang diambil adalah daging ayam dan daging sapi.

Proses pengujian sampel dilakukan secara on the spot menggunakan mobil uji laboratorium milik Dinas KPKP DKI Jakarta. Petugas mengambil 11 sampel produk pertanian dan 2 sampel produk peternakan di setiap pasar, sehingga total keseluruhan sampel yang diperiksa mencapai 78 sampel.

Dengan total 78 sampel yang diperiksa, petugas memastikan proses pengawasan dilakukan secara menyeluruh dan representatif untuk mewakili kondisi keamanan pangan di pasar-pasar tradisional yang diawasi.

Hasil pengawasan menunjukkan kabar baik bagi masyarakat Jakarta Barat. Menurut Novy C. Palit, seluruh sampel produk pertanian dan peternakan yang diperiksa dinyatakan aman dari bahan kimia berbahaya. Ini menandakan bahwa secara umum, produk pangan di enam pasar tradisional tersebut layak dikonsumsi.

Pengawasan ini merupakan bagian dari komitmen Sudin KPKP Jakarta Barat untuk memastikan keamanan pangan bagi masyarakat, terutama menjelang bulan Ramadhan. Upaya ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan selama bulan suci.

Ke depan, Sudin KPKP Jakarta Barat akan terus meningkatkan pengawasan dan memastikan keamanan pangan di seluruh wilayah Jakarta Barat. Hal ini dilakukan untuk mencegah peredaran bahan pangan yang mengandung bahan berbahaya dan melindungi kesehatan masyarakat.