TKI Sugianto Dapat Penghargaan Setelah Selamatkan Lansia dari Kebakaran Hutan di Korea Selatan

Pemerintah Indonesia akan memberikan penghargaan kepada Sugianto, TKI yang menyelamatkan seorang lansia dari kebakaran hutan di Korea Selatan, atas keberanian dan kepeduliannya yang luar biasa.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? Sebuah peristiwa heroik terjadi di Korea Selatan. Sugianto, seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Indramayu, Jawa Barat, berhasil menyelamatkan seorang lansia dari amukan kebakaran hutan. Peristiwa penyelamatan ini terjadi belum lama ini di Korea Selatan, mendorong Menteri Ketenagakerjaan RI, Abdul Kadir Karding, untuk memberikan penghargaan atas tindakan kemanusiaan Sugianto yang luar biasa. Penyelamatan ini dilakukan karena Sugianto melihat lansia tersebut terjebak dan membutuhkan pertolongan segera di tengah kobaran api. Sugianto, dengan keberanian dan tanpa ragu, langsung bertindak menyelamatkan nyawa lansia tersebut.

Menteri Karding menyampaikan apresiasinya melalui panggilan video kepada Sugianto yang berada di Palu, Sulawesi Tengah. Dalam pernyataan pers Kementerian Ketenagakerjaan pada hari Kamis, Karding menyampaikan pujiannya atas tindakan heroik Sugianto. Sikap kemanusiaan Sugianto yang mengutamakan keselamatan nyawa orang lain di tengah situasi berbahaya sangat diapresiasi oleh pemerintah Indonesia.

Tindakan Sugianto tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang. Keberanian dan kepedulian Sugianto telah menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi, sekaligus mengharumkan nama Indonesia di mata dunia. Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memberikan penghargaan dan apresiasi yang layak atas jasa Sugianto.

Sebagai bentuk apresiasi atas tindakan heroik Sugianto, Menteri Karding mengumumkan bahwa pemerintah Indonesia akan memberikan penghargaan kepada keluarga Sugianto di Indramayu. Penghargaan ini merupakan wujud terima kasih dan penghormatan atas dedikasi dan keberanian Sugianto dalam menyelamatkan nyawa lansia tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Karding, "Saya sangat bangga dan memuji tindakan kemanusiaan yang luar biasa. Nantinya, jika Sugianto setuju, pemerintah Indonesia akan memberikan suatu bentuk penghargaan kepada keluarganya di Indramayu," ujarnya.

Selain penghargaan, Kementerian Ketenagakerjaan juga berencana untuk mengangkat Sugianto sebagai duta besar TKI. Langkah ini bertujuan untuk memberikan apresiasi lebih kepada Sugianto dan menginspirasi TKI lainnya untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Lebih lanjut, pemerintah Indonesia akan membantu Sugianto untuk mendapatkan visa F-2 dari pemerintah Korea Selatan, yang memungkinkan dia untuk tinggal lebih lama di negara tersebut.

"Kita akan berusaha membantu Sugianto untuk mendapatkan visa F-2 yang memungkinkan tinggal lebih lama. Selanjutnya, kita akan menjadikannya duta besar pekerja migran," kata Menteri Karding. Dukungan penuh dari pemerintah Indonesia ini menunjukkan komitmen untuk melindungi dan menghargai para TKI yang berjuang di luar negeri.

Sugianto sendiri menceritakan pengalamannya menyelamatkan lansia tersebut. Ia harus membawa lansia tersebut sejauh kurang lebih 150 meter dari sumber api. Tantangan geografis berupa perbukitan membuat Sugianto harus berhenti sejenak untuk beristirahat sebelum melanjutkan proses penyelamatan. "Ada bukit-bukit. Saya gendong, kalau sudah agak capek saya berhenti sebentar, terus lanjut lagi," kata Sugianto.

Kisah Sugianto ini menjadi bukti nyata bahwa TKI Indonesia tidak hanya bekerja keras untuk menghidupi keluarganya, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi dan siap membantu sesama. Tindakannya yang berani dan penuh kemanusiaan patut menjadi teladan bagi kita semua. Semoga kisah Sugianto dapat menginspirasi banyak orang untuk selalu berbuat baik dan membantu sesama tanpa memandang latar belakang.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan terus berkomitmen untuk melindungi dan memberdayakan TKI di luar negeri. Dukungan dan apresiasi kepada Sugianto ini diharapkan dapat meningkatkan semangat dan motivasi para TKI dalam bekerja dan berkontribusi positif bagi negara.