UMKM Jayapura Dorong Produk Lokal Berkelanjutan Lewat Pasar Akhir Pekan

Pendorong Produk Lokal Berkelanjutan

Penjabat (Pj) Bupati Jayapura, Samuel Siriwa, mengungkapkan bahwa Pasar Akhir Pekan ini menjadi langkah nyata dalam mempromosikan potensi besar Kabupaten Jayapura. Fokus utama diarahkan pada produk olahan ikan tuna dan kakao, komoditas unggulan daerah yang memiliki potensi pasar luas. Sebanyak 11 UMKM yang terdiri dari orang asli Papua turut berpartisipasi, menampilkan beragam produk unggulan dari tiga kampung binaan Kopernik: Kampung Sabiyab, Kendate, dan Tablasupa.

Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk meningkatkan daya saing produk lokal dan memastikan keberlanjutannya. Bupati Siriwa menekankan pentingnya memanfaatkan potensi sumber daya alam yang melimpah, baik dari laut maupun darat, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Keterlibatan Kopernik dinilai sangat krusial dalam upaya ini, memberikan dukungan teknis dan pendampingan bagi para pelaku UMKM.

Tantangan dan Harapan

Meskipun potensi besar terlihat jelas, Bupati Siriwa mengakui adanya beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah belum lengkapnya Sertifikasi Industri Rumah Tangga (IRT) dan label halal pada beberapa produk. Hal ini menjadi hambatan dalam perluasan pasar dan daya saing produk. Oleh karena itu, diharapkan Kopernik dan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Jayapura dapat bekerja sama untuk membantu para pelaku usaha dalam memperoleh sertifikasi halal dan P-IRT (Nomor Pangan Industri Rumah Tangga).

Keberhasilan Pasar Akhir Pekan ini diharapkan dapat menjadi model yang berkelanjutan. Bupati Siriwa berharap kegiatan promosi produk lokal tidak hanya berlangsung selama tiga hari, tetapi dapat berkelanjutan secara rutin. Kehadiran Kopernik, menurutnya, sangat membantu dalam membina dan mengembangkan industri rumah tangga, tidak hanya untuk produk olahan ikan, tetapi juga komoditas lain seperti sagu, bakso, dan berbagai produk protein lainnya.

Kemitraan Strategis untuk Kemajuan UMKM

Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Jayapura dan Kopernik menjadi contoh nyata kemitraan strategis untuk memajukan UMKM lokal. Dukungan dari LSM internasional seperti Kopernik memberikan akses terhadap pengetahuan, teknologi, dan jaringan pasar yang lebih luas. Dengan demikian, UMKM lokal tidak hanya mampu meningkatkan kualitas produk, tetapi juga memperluas jangkauan pemasaran, baik di tingkat regional maupun nasional.

Pasar Akhir Pekan ini bukan sekadar ajang pameran, tetapi juga wadah pembelajaran dan pengembangan bagi para pelaku UMKM. Melalui kegiatan ini, mereka dapat berinteraksi langsung dengan konsumen, mendapatkan umpan balik, dan meningkatkan kualitas produk mereka. Keberhasilan jangka panjang dari inisiatif ini bergantung pada komitmen berkelanjutan dari pemerintah daerah, dukungan dari LSM seperti Kopernik, dan tentunya, semangat dan inovasi dari para pelaku UMKM.

Ke depan, perlu adanya strategi yang lebih terintegrasi untuk memastikan keberlanjutan program ini. Hal ini meliputi pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan, akses terhadap permodalan, serta pengembangan infrastruktur pendukung. Dengan dukungan yang komprehensif, UMKM di Kabupaten Jayapura dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi daerah yang berkelanjutan dan inklusif.

Kesimpulan

Pasar Akhir Pekan di Jayapura menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan UMKM lokal yang berkelanjutan. Kolaborasi dengan Kopernik memberikan dampak positif yang signifikan, tidak hanya dalam promosi produk, tetapi juga dalam peningkatan kapasitas dan daya saing para pelaku UMKM. Keberlanjutan program ini sangat penting untuk memastikan pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan dan inklusif di Kabupaten Jayapura.