Wagub Sulsel Harap Himpuni Terdepan Dukung Swasembada Pangan Indonesia
Wakil Gubernur Sulsel berharap Himpuni menjadi garda terdepan dalam upaya mencapai swasembada pangan Indonesia dan mendukung visi Indonesia Emas 2045, mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan nasional.
Makassar, 21 Februari 2024 (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menyampaikan harapannya agar Perhimpunan Organisasi Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) dapat berperan sebagai garda terdepan dalam mendukung pencapaian swasembada pangan di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Hal ini disampaikan beliau dalam sambutannya pada Sidang Umum Majelis Himpuni di Makassar, Jumat lalu.
Dalam sambutannya, Wagub Fatmawati Rusdi menekankan pentingnya peran Himpuni dalam mendukung program pemerintah untuk mencapai swasembada pangan dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Beliau juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mendukung program Astacita Presiden di Sulawesi Selatan. Pernyataan tersebut menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam upaya peningkatan ketahanan pangan.
Selain itu, Wagub Fatmawati Rusdi juga menyampaikan apresiasi kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang dianggap sebagai tokoh nasional kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan. Beliau juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Sidang Majelis Umum Himpuni atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan seluruh masyarakatnya. Apresiasi ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam mencapai tujuan bersama.
Himpuni dan Swasembada Pangan Indonesia
Peran Himpuni sebagai organisasi alumni perguruan tinggi negeri diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya mencapai swasembada pangan. Jaringan luas alumni yang tersebar di berbagai sektor dapat dimaksimalkan untuk mendorong inovasi dan pengembangan di bidang pertanian. Keterlibatan aktif para alumni dalam program pemerintah terkait ketahanan pangan akan sangat bermanfaat.
Wakil Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi antar berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, dan dunia usaha, untuk mendukung program swasembada pangan. Himpuni, dengan basis keilmuan dan jaringan yang luas, diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung antara berbagai pihak tersebut. Hal ini akan memperkuat sinergi dan efektivitas program.
Dukungan terhadap program swasembada pangan juga merupakan bagian dari upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Ketahanan pangan merupakan salah satu pilar penting dalam pembangunan berkelanjutan, dan peran Himpuni sangat krusial dalam mencapai tujuan tersebut. Dengan demikian, peran Himpuni tidak hanya terbatas pada sektor pendidikan, tetapi juga mencakup pembangunan ekonomi nasional.
Pentingnya Ketahanan Pangan bagi Indonesia
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut memberikan penjelasan mengenai pentingnya ketahanan pangan bagi Indonesia. Beliau menekankan bahwa meskipun Indonesia pernah menghadapi krisis ekonomi dan pandemi COVID-19, krisis pangan akan menjadi masalah yang jauh lebih besar dan kompleks.
Menurut Mentan Amran, ketahanan pangan merupakan hal yang sangat strategis bagi Indonesia. Pengalaman menghadapi krisis ekonomi dan pandemi menunjukkan bahwa Indonesia mampu bertahan. Namun, krisis pangan akan menimbulkan dampak yang jauh lebih luas dan sulit diatasi. Oleh karena itu, upaya untuk mencapai swasembada pangan harus menjadi prioritas utama.
Pernyataan Mentan Amran ini semakin menguatkan pentingnya peran Himpuni dan seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung program swasembada pangan. Kolaborasi dan sinergi yang kuat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan. Hal ini menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Sidang Majelis Umum II Himpuni dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk para Rektor Perguruan Tinggi Negeri, pimpinan Komite DPD RI, Wakil Menteri Pertanian RI, Ketua DPRD Sulsel, Wakil Ketua DPRD Sulsel, para Guru Besar, perwakilan dunia usaha, dunia industri, dan banyak hadirin lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama untuk mendukung program swasembada pangan dan pembangunan nasional.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Himpuni, diharapkan Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Ketahanan pangan merupakan kunci keberhasilan pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan rakyat Indonesia.