Wali Kota Sukabumi Prioritaskan Kesejahteraan dan Pembangunan Merata dalam 100 Hari Kerja
Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, menetapkan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan sebagai program prioritas 100 hari kerjanya, dengan fokus menurunkan angka kemiskinan.
Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, telah menetapkan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan sebagai program prioritas utama dalam 100 hari kerja pemerintahannya periode 2025-2030. Hal ini diumumkan langsung oleh beliau di Sukabumi pada Jumat, 1 Maret 2024. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga Kota Sukabumi dan memastikan pembangunan yang merata di seluruh wilayah.
Meskipun visi dan misi pemerintahannya mencakup berbagai aspek pembangunan, Ayep Zaki menekankan pentingnya memprioritaskan peningkatan kesejahteraan dan pemerataan pembangunan. Beliau menjelaskan bahwa semua visi dan misi tersebut tetap akan dijalankan, namun program-program ini akan menjadi fokus utama dalam 100 hari pertama masa jabatannya. Kolaborasi dengan seluruh instansi dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.
Ayep Zaki juga menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam mencapai tujuan tersebut. Beliau percaya bahwa dengan menyatukan kekuatan dari berbagai instansi dan elemen masyarakat, peningkatan kesejahteraan dan pembangunan yang merata akan dapat terwujud dengan lebih cepat dan efektif. Konsep "Sukabumi Baru" yang diusungnya menekankan pentingnya kerja sama dan sinergi dalam pembangunan kota.
Program Prioritas: Kesejahteraan dan Pembangunan Merata
Pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas utama karena merupakan cita-cita bersama selama lima tahun ke depan. Wali Kota Ayep Zaki menyadari bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam keberhasilan program ini. Pemkot Sukabumi akan memberikan dukungan berupa pelatihan peningkatan kemampuan dan bantuan permodalan untuk mengembangkan potensi warga.
Salah satu fokus utama adalah menurunkan angka kemiskinan di Kota Sukabumi yang saat ini masih berada di angka 7,2 persen. Wali Kota Ayep Zaki optimistis bahwa program-program yang telah disusun dapat menurunkan angka kemiskinan hingga di bawah 5 persen. Hal ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah kota untuk mengatasi masalah kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Dengan menggabungkan potensi dan kekuatan dari berbagai elemen masyarakat, diharapkan pembangunan yang merata dan peningkatan kesejahteraan dapat tercapai secara signifikan. Pemerintah Kota Sukabumi berkomitmen untuk bekerja sama dengan seluruh lapisan masyarakat untuk mewujudkan cita-cita ini.
Program ini juga mencakup pengembangan potensi warga melalui pelatihan dan bantuan permodalan. Dengan memberdayakan masyarakat, diharapkan mereka dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan bersama. Hal ini menunjukkan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dukungan dan Kolaborasi
Wali Kota Ayep Zaki menekankan pentingnya kolaborasi dengan seluruh instansi terkait dan partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan program prioritas ini. Kerja sama yang erat antara pemerintah, swasta, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan kesejahteraan dan pemerataan pembangunan.
Pemerintah Kota Sukabumi akan terus berupaya untuk memfasilitasi dan mendukung program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta sinergi yang positif antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun Kota Sukabumi yang lebih baik.
Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk memastikan keberhasilan program ini. Oleh karena itu, pemerintah kota akan terus berupaya untuk melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan perencanaan dan pelaksanaan program. Hal ini akan memastikan bahwa program tersebut relevan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah kota dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan program prioritas ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan dan pemerataan pembangunan di Kota Sukabumi.
"Persatuan jadi kunci utama untuk menentukan keberhasilan program ini. Dengan menggalang dan menyatukan kekuatan dari berbagai instansi dan elemen masyarakat, peningkatan kesejahteraan dan pembangunan yang merata akan cepat terwujud," kata Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki.
Penutup
Program 100 hari kerja Wali Kota Sukabumi ini menandai komitmen yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan. Kolaborasi dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini, yang diharapkan dapat menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup warga Kota Sukabumi.