Dominasi Indonesia di Turnamen Tenis Meja Internasional POR Maesa 2025
Atlet tenis meja Indonesia raih tiga gelar juara dari empat kategori di Turnamen Tenis Meja Internasional POR Maesa 2025, menumbangkan atlet dari tujuh negara peserta.
Atlet tenis meja Indonesia menunjukkan dominasinya di kancah internasional dengan meraih tiga dari empat gelar juara pada Turnamen Tenis Meja Internasional POR Maesa 2025. Kejuaraan bergengsi yang berlangsung di Donic Pingpong Center, Jakarta, dari tanggal 9 hingga 11 Mei ini diikuti oleh 288 atlet dari tujuh negara, termasuk China, Korea Selatan, dan China Taipei. Kemenangan telak Indonesia ini menjadi bukti nyata peningkatan prestasi atlet nasional di cabang olahraga tenis meja.
Petrus Reinhard Golose, Pelindung Pengurus Besar POR Maesa, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian atlet Indonesia. "Sebelumnya saya melaksanakan (kejuaraan tenis meja internasional) smash on drugs di Bali selalu yang dapat juara itu atlet asing, sekarang kita bisa lihat dominan juaranya dari Indonesia," ujarnya seusai penutupan kejuaraan. Pernyataan ini menyoroti keberhasilan Indonesia dalam bersaing di tingkat internasional dan membalikkan tren dominasi atlet asing di turnamen serupa sebelumnya.
Kejuaraan yang didukung penuh oleh Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PB PTMSI) ini mempertandingkan empat kategori: ganda kawanua (divisi 7, 8, dan 9), ganda kawanua/non kawanua (divisi 5 dan 6), ganda campuran U-19, dan ganda campuran senior. Keberhasilan Indonesia dalam meraih tiga gelar juara dari berbagai kategori ini menunjukkan konsistensi dan kualitas atlet Indonesia di berbagai level usia dan jenis pertandingan.
Dominasi Indonesia di Berbagai Kategori
Indonesia berhasil mengamankan gelar juara pada kategori ganda kawanua (divisi 7, 8, dan 9) melalui pasangan Gabriella Rumamby dan Nurniawati Mananu dari tim Pelindo. Pasangan ini menunjukkan performa gemilang dan berhasil mengalahkan lawan-lawannya dari berbagai negara. Kemenangan ini menjadi bukti nyata kerja keras dan latihan intensif yang telah mereka lakukan.
Pada kategori ganda kawanua (divisi 5 dan 6), gelar juara diraih oleh Ronald Raung dan Deddy Da Costa dari tim PRG Bali. Mereka menunjukkan strategi permainan yang efektif dan mampu mengatasi tekanan pertandingan dengan baik. Prestasi ini semakin memperkuat dominasi Indonesia di turnamen bergengsi ini.
Gelar juara ketiga bagi Indonesia diraih pada kategori ganda campuran senior oleh pasangan Rafanael Nikola Niman dan Rina Sintya dari tim SIM SPORT Lampung. Kemenangan ini menunjukkan bahwa atlet senior Indonesia masih memiliki daya saing tinggi di tingkat internasional. Keberhasilan mereka menjadi inspirasi bagi atlet muda Indonesia untuk terus berlatih dan berprestasi.
Satu-satunya kategori yang tidak dimenangkan Indonesia adalah ganda campuran U-19, yang dimenangkan oleh pasangan dari China Taipei, Wu Chin Huai dan Lai Yu Zhen. Meskipun demikian, Golose tetap memberikan apresiasi atas prestasi atlet Indonesia yang mampu mengalahkan banyak atlet dari China dan Filipina, bahkan beberapa atlet dari China Taipei.
POR Maesa: Lebih dari Sekadar Kompetisi
Golose menekankan bahwa POR Maesa akan terus menyelenggarakan kejuaraan serupa secara berkelanjutan. Kejuaraan ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga memiliki misi yang lebih besar, yaitu memerangi praktik-praktik negatif di masyarakat seperti judi online, penyalahgunaan narkotika, dan premanisme melalui olahraga. Inisiatif ini menunjukkan komitmen POR Maesa dalam memanfaatkan olahraga sebagai media untuk membangun karakter dan nilai-nilai positif di masyarakat.
Kejuaraan Tenis Meja Internasional POR Maesa 2025 telah menjadi bukti nyata peningkatan prestasi atlet tenis meja Indonesia di kancah internasional. Dominasi Indonesia dalam turnamen ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi atlet-atlet muda untuk terus berlatih dan mengharumkan nama bangsa di berbagai ajang internasional. POR Maesa, sebagai penyelenggara, juga berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan olahraga tenis meja di Indonesia dan memberikan wadah bagi atlet-atlet berbakat untuk mengembangkan potensi mereka.
Berikut daftar lengkap peraih juara Kejuaraan Tenis Meja Internasional POR Maesa 2025:
- Kategori ganda kawanua (divisi 7, 8, dan 9)
Juara 1: Gabriella Rumamby dan Nurniawati Mananu (Pelindo)
Juara 2: Fandi Kyai Demak da Novi Arniansyah (Pelindo)
Juara 3: Budi Wahyono dan Chese Oktaviani Oley (Palem)
Juara 4: Leryglen Gahung dan Matius Yulianus (Kawanua CiRes) - Kategori ganda kawanua (divisi 5 dan 6)
Juara 1: Ronald Raung dan Deddy Da Costa (PRG Bali)
Juara 2: Rocky Christofel Eman dan Shunil Maruf Danial Allam (Stoni)
Juara 3: Rianda Sigar dan Muhammad Al Mahdi (RTTA Tyken)
Juara 4: Azis Nova dan Fandi A. Tutuli (Yahaba RTTA) - Kategori ganda campuran U-19
Juara 1: Wu, Chin Huai dan Lai, Yu Zhen (Chinese Taipei)
Juara 2: Dewa Gede Agung Bayu Dwiandhika dan Ni Ketut Devinta Maharani (PRG Bali)
Juara 3: Muhammad Kahfy Inzaghi dan Akifah Nayla Rudianto (PTM AIF Pare-Pare)
Juara 4: Muhammad Haris Fathan da Aulia Syiffa Apriliani (Golden Hand Stani) - Kategori ganda campuran senior
Juara 1: Rafanael Nikola Niman dan Rina Sintya (SIM Sport Lampung)
Juara 2: Bima Abdi Negara dan Gustin Dwi Jayanti (Sawit Juara)
Juara 3: Muhammad Naufal Junindra dan Almaira Nebuchadnezzar (Onic)
Juara 4: Gusti Syaiful Desrizal dan Cindy Marcella Putri (Onic)