Ester Nurumi Maju ke Perempat Final China Masters 2025!
Ester Nurumi Dwi Wardoyo melaju ke perempat final China Masters 2025 usai menundukkan Mutiara Ayu Puspitasari dalam laga sesama atlet Indonesia yang menegangkan.
Jakarta, 14 Maret 2025 - Tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Dwi Wardoyo, berhasil melangkah ke babak perempat final turnamen BWF World Tour Super 100 Ruichang China Masters 2025. Kemenangan ini diraih setelah Ester menaklukkan rekan senegaranya, Mutiara Ayu Puspitasari, dengan skor 21-17, 23-21 di Ruichang Sports Park Gym, Ruichang, China, Kamis kemarin. Pertandingan sengit ini menyisakan satu-satunya wakil Indonesia di babak selanjutnya.
Usai pertandingan, Ester mengungkapkan perasaannya, "Puji Tuhan selesai pertandingan tanpa cedera dan dikasih kemenangan. Gim pertama, saya menang dengan cukup baik dan bisa mengeluarkan semua kemampuan saya. Namun, pada gim kedua, saya kurang nyaman di lapangan, bola yang diangkat agak silau sehingga mengontrolnya kurang enak dan gampang memberi poin kepada lawan."
Pertandingan sesama atlet Indonesia ini berlangsung ketat dan penuh drama. Meskipun menang, Ester memberikan pujian kepada Mutiara atas permainan ulet dan gigihnya. Ester menambahkan, "Ada beberapa reli di mana Mutiara kurang sabar dan melakukan kesalahan sendiri. Di akhir gim, saya lebih berani dan sabar untuk bisa memenangkan poin-poin krusial."
Perjuangan Tunggal Putri Indonesia di China Masters 2025
Jalan Ester menuju perempat final tidak mudah. Ia harus berjuang keras menghadapi tekanan dan tantangan dari Mutiara. Keberhasilan ini menjadi bukti kualitas dan mental bertanding Ester yang tangguh. Selanjutnya, Ester akan menghadapi tantangan berat melawan wakil China, Wu Luo Yu, di babak perempat final.
Ester mengungkapkan persiapannya untuk menghadapi pertandingan selanjutnya, "Untuk menghadapi partai delapan besar, saya akan menonton pertandingan lawan saya dan juga akan evaluasi dan diskusi dengan pelatih." Dukungan tim pelatih diharapkan dapat membantu Ester dalam merumuskan strategi terbaik untuk menghadapi Wu Luo Yu.
Sayangnya, perjalanan beberapa atlet Indonesia lainnya di turnamen ini harus terhenti di babak 16 besar. Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi, misalnya, kalah dari wakil China Han Qian Xi dengan skor 21-16, 12-21, 18-21. Sementara itu, Mohammad Zaki Ubaidillah (tunggal putra) dikalahkan Cheng Kai dari Chinese Taipei dengan skor 19-21, 14-21.
Ganda Putra Indonesia Gagal di Babak 16 Besar
Kegagalan juga dialami ganda putra Indonesia, Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Y. Yacob Rambitan. Pasangan unggulan pertama ini harus mengakui keunggulan pasangan China, Chen Young Rui/Chen Zhe Han, dengan skor 21-16, 14-21, 13-21. Kekalahan ini tentu mengecewakan, mengingat harapan besar yang dibebankan kepada mereka.
Meskipun sebagian besar wakil Indonesia telah tersingkir, Ester Nurumi Dwi Wardoyo tetap memberikan harapan bagi Indonesia di Ruichang China Masters 2025. Pertandingan perempat final melawan Wu Luo Yu akan menjadi laga penentu bagi perjalanan Ester di turnamen ini. Semoga Ester dapat menampilkan performa terbaiknya dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Seluruh atlet Indonesia telah berjuang dengan maksimal. Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, pengalaman berharga yang didapat di turnamen ini akan menjadi bekal berharga untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya. Semoga ke depannya, atlet-atlet Indonesia dapat meraih prestasi yang lebih gemilang.