Taufik Hidayat: Ester Nurumi Tri Wardoyo Layak Gantikan Gregoria di Piala Sudirman 2025

Wakil Ketua Umum PP PBSI, Taufik Hidayat, menilai Ester Nurumi Tri Wardoyo sebagai pengganti Gregoria Mariska Tunjung di Piala Sudirman 2025 adalah keputusan tepat, didasari pengalaman dan potensi Ester.

Jakarta, 22 April 2024 - Dunia bulu tangkis Indonesia tengah menyoroti Piala Sudirman 2025. Absennya Gregoria Mariska Tunjung akibat vertigo memaksa PBSI untuk mencari pengganti. Keputusan tersebut jatuh pada Ester Nurumi Tri Wardoyo, sebuah pilihan yang mendapat dukungan penuh dari Wakil Ketua Umum I PP PBSI, Taufik Hidayat.

Taufik Hidayat menyatakan bahwa Ester merupakan pilihan tepat untuk menggantikan Gregoria. Menurutnya, atlet harus selalu siap bertanding, terlepas dari adanya pertandingan atau tidak, karena latihan yang berkelanjutan sangat penting. Dengan kesiapan tersebut, atlet dapat langsung tampil optimal saat dibutuhkan. "Iya, mau gimana lagi? Mau siapa lagi kalau bukan Ester? Atlet harus selalu siap, entah ada pertandingan atau tidak, karena latihan itu berkelanjutan. Jadi begitu ada panggilan, mereka tinggal main," ujar Taufik di Jakarta, Selasa.

Piala Sudirman 2025 sendiri akan berlangsung di Gimnasium Fenghuang, Xiamen, China pada 25 April hingga 4 Mei. Keikutsertaan Ester telah disetujui oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) sebagai pengganti Gregoria yang harus menjalani istirahat total karena vertigo.

Keputusan tersebut bukan tanpa alasan. Taufik menjelaskan bahwa PBSI telah mempersiapkan skenario jika ada pemain utama yang berhalangan tampil, termasuk dalam simulasi internal di Pelatnas PBSI Cipayung. Ester sendiri memiliki pengalaman yang cukup mumpuni di kejuaraan beregu. Ia pernah berlaga di Piala Sudirman 2021, Piala Uber 2020 dan 2024, serta Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia (BATC) 2024.

Meskipun pernah mengalami kekalahan di Piala Sudirman 2021 melawan wakil Kanada, Rachel Chan, Ester menunjukkan performa yang konsisten di kejuaraan lainnya. Di Piala Uber 2024, ia berkontribusi besar membawa Indonesia ke final, menyumbangkan empat poin dari enam penampilannya. Prestasi serupa juga ditunjukkan di BATC 2024, di mana ia selalu berhasil menyumbang poin dari empat penampilannya. "Waktu Uber Cup 2024, saya nonton langsung. Dia tampil bagus. Memang beda antara main di beregu dan perorangan, terutama dari sisi mental. Tapi kita percaya. Kalau dia tidak pernah diberi kesempatan, lalu kapan bisa dapat pengalaman?" kata Taufik.

Taufik menekankan pentingnya regenerasi dalam tim nasional. Memberikan kesempatan kepada pemain muda seperti Ester merupakan bagian dari proses pembentukan karakter dan kesiapan bertanding. "Kalau terus dipendam, ya mereka nggak akan berkembang. Sekarang saatnya dia dikasih panggung," tegasnya.

Penunjukan Ester sebagai pengganti Gregoria mendapat dukungan luas dari berbagai pihak. Banyak yang melihat potensi besar pada Ester dan percaya ia mampu memberikan penampilan terbaiknya di Piala Sudirman 2025. Pengalamannya di berbagai kejuaraan beregu menjadi modal berharga untuk menghadapi tantangan di turnamen bergengsi tersebut.

Meskipun tekanan pasti ada, dukungan dari Taufik Hidayat dan PBSI diharapkan dapat memberikan Ester kepercayaan diri yang tinggi. Kesempatan ini menjadi bukti nyata komitmen PBSI dalam mengembangkan talenta muda bulu tangkis Indonesia. Publik pun menantikan penampilan Ester dan berharap ia dapat memberikan kontribusi maksimal bagi tim Indonesia.

Kehadiran Ester di Piala Sudirman 2025 bukan hanya sekadar pengganti, melainkan juga sebuah tonggak penting dalam regenerasi atlet bulu tangkis Indonesia. Semoga Ester dapat membuktikan kemampuannya dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Dengan pengalaman dan potensi yang dimilikinya, Ester diharapkan mampu memberikan penampilan terbaiknya dan berkontribusi positif bagi tim Indonesia di Piala Sudirman 2025. Dukungan dari seluruh pihak sangat penting untuk memberikan semangat dan kepercayaan diri kepada Ester dalam menghadapi tantangan di turnamen bergengsi tersebut.